Tanah Bumbu .Kal-Sel
-Peloporkrimsus.com-Sebuah pertengkaran di warung tuak di Jalan Bumi Raya, Desa Gunung Besar, Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, berujung pada penganiayaan brutal terhadap Afrialdi Sirait (22), warga Sumatera Utara. Insiden tersebut terjadi pada Minggu (10/12/2023) sekitar pukul 19.00 WITA.
Menurut keterangan Kapolres Tanah Bumbu AKBP Tri Hambodo S.I.K, pertikaian dimulai dari cekcok mulut antara Afrialdi dan AR (33) yang tengah menikmati minuman tuak di lokasi. Pertengkaran memuncak saat AR tidak mengizinkan seorang perempuan turun dari mobilnya, memicu reaksi keras dari Afrialdi.
Dalam kejar-kejaran yang terjadi, Afrialdi dihadang oleh AR yang membawa sebilah parang. Akibat serangan brutal tersebut, Afrialdi mengalami luka serius di rusuk sebelah kiri. Beruntung, korban berhasil melarikan diri dan mendapatkan pertolongan dari saudara bernama Hutajulu.
Afrialdi merasa dirugikan dan melaporkan kejadian ini ke Polres Tanah Bumbu. Unit Resmob Satuan Reserse Kriminal Polres Tanah Bumbu segera bertindak cepat, berhasil menangkap pelaku di lokasi kejadian pada malam itu juga sekitar pukul 21.00 WITA tanpa perlawanan. Saat penangkapan, polisi berhasil menyita sebilah senjata tajam jenis parang sepanjang 68 sentimeter beserta sarungnya.
Pelaku, AR, merupakan warga Desa Barokah, Kecamatan Simpang Empat, Tanah Bumbu. Ia akan dijerat dengan Pasal 351 KUHP sesuai ketentuan Hukum yang berlaku. Peristiwa tragis ini menjadi sorotan dan akan terus diikuti perkembangannya. (Team )
