Gresik,peloporkrimsus.com – Pengurus Cabang Nadhlatul Ulama (PCNU) Bawean menggelar rapat koordinasi bersama Forkopimcam Sangkapura dalam rangka meningkatkan keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah Kecamatan Sangkapura.
Rapat koordinasi ini dilaksanakan di Pendopo Kantor Camat Sangkapura yang dihadiri Camat Sangkapura Umar Junid, S.Sos.,M.M. Danramil 0817/17 Sangkapura Kapten Inf Pariono, Kapolsek Sangkapura diwakili Aiptu Abdul Rozaq, Wakil Ketua PCNU Bawean DR.KH. Ali Asyhar, M.Pd. bersama Majelis Wakil Cabang Nadhlatul Ulama (MWC NU) Sangkapura, Daun, Lebak, Ketua MUI Sangkapura Kiai Masyhudi Wasbi, PC.LP Ma’arif NU Bawean, LPBHNU Baharuddin, SH. Kepala Desa se-Sangkapura, GP Ansor Sangkapura, Pengurus KOKAM Sangkapura, Pengurus Fatayat Sangkapura, Ketua Organisasi Kepemudaan Sangkapura Muhet beserta elemen pemuda, Tokoh Agama dan Masyarakat, Jum’at (14/6/2024).
Wakil Ketua PCNU Bawean, DR.KH. Ali Asyhar, M.Pd. menyampaikan bahwa rapat koordinasi ini sengaja digelar sebagai bentuk kepedulian dan keprihatinan terhadap meningkatnya kenakalan remaja, serta maraknya penjualan miras dan peredaran narkoba di Pulau Bawean khususnya di Wilayah Kecamatan Sangkapura yang mesti diberantas.
Dalam rangka menjaga kondusifitas keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah kecamatan Sangkapura perlunya duduk bareng bersama Forkopimcam Sangkapura untuk menyikapi permasalahan-permasalahan yang ada saat ini, ungkapnya.
Lebih lanjut Ali Asyhar menambahkan, dari hasil temuan serta laporan dari beberapa pengurus MWC NU Bawean, khususnya di Wilayah Kecamatan Sangkapura bahwa permasalahan tersebut diantaranya: Penjualan miras, Sabung ayam, Peredaran narkoba, Balapan liar hingga Prostitusi terselubung menjadi tanggung jawab kita bersama untuk memberantasnya. Ia, berharap kepada pihak Forkopimcam Sangkapura untuk lebih merespon adanya permasalahan yang ada. Hal tersebut, guna untuk menyelamatkan generasi penerus Pulau Bawean dan menghindari adanya bencana”, tegas Ali Asyhar.
Danramil 0817/17 Sangkapura Kapten Inf Pariono mengatakan, setiap Pemerintah Desa (Pemdes) melalui setiap Kepala Desa memiliki peran mengkoordinasikan kepada berbagai pihak dalam upaya pencegahan masalah keamanan dan ketertiban masyarakat. Kepala Desa bekerja sama dengan pemerintah , kepolisian, TNI, dan instansi terkait lainnya, serta melibatkan partisipasi aktif masyarakat dalam rangka menciptakan sinergi yang kuat.
“Pemerintah Desa melakukan kegiatan edukasi, sosialisasi, dan pengembangan program-program yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat dalam menghadapi situasi yang mungkin timbul”, tegasnya.
Sekedar informasi, hasil dari rapat koordinasi PCNU Bawean bersama pihak Forkopimcam Sangkapura yang sudah disepakati, sebagai berikut:
- Bhabinkamtibmas dan Babinsa melaksanakan Binlu (Pembinaan dan Penyuluhan) di desa, dan sekolah guna untuk pencegahan kenakalan anak atau remaja, serta penyakit masyarakat.
- Putuskan mata rantai peredaran narkoba dan miras.
- TNI/Polri dan Kasi Trantibum Kecamatan melaksanakan patroli gabungan untuk pencegahan balapan liar. (FR).
