Tanah Bumbu,Peloporkrimsus.com – Dunia pers nasional kembali berduka. Jhony Cornilius Bin Henrik Manopo, wartawan senior yang dikenal luas karena dedikasinya di dunia jurnalisme, telah berpulang. Sosok yang selama ini mengabdi di Media Cahaya Baru itu menghembuskan napas terakhir pada Sabtu, 14 September 2024, sekitar pukul 03.00 WITA, dalam usia 56 tahun. Almarhum meninggalkan seorang istri dan putri yang ditinggalkannya dalam duka mendalam.
Kabar meninggalnya Jhony tak hanya mengguncang rekan-rekan seprofesinya, tetapi juga masyarakat Tanah Bumbu yang mengenal dan menghormati kiprahnya sebagai jurnalis yang berdedikasi dan berintegritas. Lebih dari dua dekade, Jhony Cornilius menjadi salah satu pilar penting dalam dunia pers, baik di Tanah Bumbu maupun secara nasional. Karyanya selalu memancarkan keberanian, ketelitian, dan komitmen terhadap prinsip jurnalistik yang kuat, menjadi teladan bagi banyak jurnalis muda.
Ketua DPC Ikatan Penulis dan Jurnalis Indonesia (IPJI) Tanah Bumbu, H. Gusti Hamidan, mengungkapkan kenangan manisnya terhadap Jhony. “Dia bukan hanya mentor, tetapi juga sahabat sejati. Ketelitiannya dalam bekerja dan kesetiaannya pada etika jurnalistik adalah hal yang selalu kami teladani,” kata Gusti penuh haru.
Pernyataan serupa datang dari jurnalis senior lainnya, H. Riduansyah, yang melihat Jhony sebagai panutan dalam dunia jurnalistik. “Jhony selalu menghadirkan karya terbaiknya. Ia tak pernah lelah membimbing kami untuk terus belajar dan memperbaiki kualitas tulisan,” ujarnya.
Dukacita mendalam juga datang dari Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Al Husin, menyatakan kepergian Jhony sebagai kehilangan besar. “Beliau adalah teladan di dunia pers. Komitmennya pada etika jurnalistik dan ketajaman analisisnya akan dirindukan. Kami mendoakan agar keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan,” ungkap Al Husin.
Bupati Tanah Bumbu, Abah H.M Zairullah Azhar, turut menyampaikan rasa belasungkawa dari jajaran pemerintah daerah. “Atas nama Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu, kami berterima kasih atas sumbangsih besar almarhum dalam memberikan informasi yang bermanfaat bagi masyarakat. Kepergian beliau meninggalkan luka mendalam,” ungkap Zairullah.
Tak hanya rekan jurnalis dan pemerintah, masyarakat Tanah Bumbu juga merasa kehilangan sosok jurnalis yang selalu berani menyuarakan kebenaran. “Selamat jalan, Jhony. Semangat dan integritasmu akan selalu hidup di hati kami,” ujar salah satu warga setempat.
Almarhum Jhony Cornilius dikebumikan di pemakaman Muslimin Desa Plajau Mulia, Kecamatan Simpang Empat, Tanah Bumbu. Doa dari berbagai pihak terus mengalir, berharap agar amal ibadahnya diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa, dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan.
Kepergian Jhony meninggalkan jejak mendalam dalam dunia jurnalistik Indonesia. Dedikasinya yang tinggi dalam menegakkan kebenaran dan menyuarakan keadilan akan terus menjadi inspirasi bagi para jurnalis muda. (Team)
