Gresik,peloporkrimsus.com – Kecelakaan maut kini kembali terjadi di Jalan Lingkar Bawean (JLB), kali ini menimpa pengendara motor sama-sama jenis Honda Vario 125 dengan Honda Vario 150 tanpa plat nomor polisi.
Dari hasil informasi warga di lokasi, sepeda motor Honda Vario 150 warna hitam melaju dari arah timur dengan kecepatan tinggi ke arah barat. Setelah menyalip pengendara sepeda motor lainnya, tiba-tiba menabrak pengendara sepeda motor Honda Vario 125 warna hitam, sekitar Pukul 20:30 WIB. Senin (11/11/2024)
Salah satu korban kecelakaan lalu lintas langsung dilarikan oleh warga yang ketepatan berada di lokasi ke klinik As Syifa Medika. Karena melihat kondisi korban yang cukup parah kemudian korban dirujuk ke RSUD Umar Mas’ud Sangkapura Bawean. Sedangkan korban satunya masih terlihat menelepon seseorang.
Diketahui korban yang sempat dilarikan ke Klinik As Syifa Medika tersebut, Aldo asal Madhe , Desa Pudakit Timur dan satunya korban Mustafa asal Dusun Kumalabaru, Desa Kumalasa. Mustafa sendiri masih sempat menelepon Kasun Kumalabaru Misron, dan menceritakan hal tersebut. Setelah Misron datang ke lokasi, Mustafa langsung dibawa ke RSUD Umar Mas’ud Sangkapura Bawean karena mengalami luka-luka dan mengeluarkan banyak darah, ujar Misron kepada awak media.
Kapolsek Sangkapura melalui Kanit Reskrim, Bripka Hendro Susanto mengatakan bahwa kecelakaan lalu lintas tersebut terjadi di Jalan Raya Beringinan Sungaiteluk antara pengendara sepeda motor Honda Vario 125 dikendarai oleh Mustafa (46) asal Kumalabaru, Desa Kumalasa dengan Honda Vario 150 yang dikendarai Aldo (16) asal Dusun Madhe, Desa Pudakit Timur, Kecamatan Sangkapura, Kamis (14/11/2024).
“Korban Aldo pada Rabu malam (12/11) yang sempat dilarikan ke salah satu klinik, akhirnya dirujuk dari RSUD Umar Mas’ud Sangkapura Bawean ke daratan Jawa untuk dibawa ke RSUD Ibnu Sina Gresik dengan menggunakan KMP Gili Iyang. Namun di tengah perjalanan yang bersangkutan meninggal dunia. Dan keesokan harinya setelah dilakukan kelengkapan berkas dari kantor Satlantas Polres Gresik pada diri korban dengan berkoordinasi dengan pihak Polsek Sangkapura. Maka RSUD Ibnu Sina baru melakukan pemeriksaan dan dilakukan visum pada diri korban,” ucapnya.
Jenazah Aldo kemudian dibawa kembali ke Bawean dengan kapal KMP Gili Iyang untuk dipulangkan ke rumah duka guna dimakamkan.
Kasus ini, kini ditangani oleh Satlantas Polres Gresik. Pihak keluarga korban meninggal telah melaporkan terkait kecelakaan lalu lintas yang merenggut korban jiwa. Melalui Polsek Sangkapura atas kecelakaan tersebut telah mengamankan barang bukti (BB) berupa dua unit sepeda motor Honda Vario warna hitam, identitas korban, kelengkapan kendaraan bermotor dan mengecek lokasi kejadian.
Kanit Reskrim Polsek Sangkapura, Bripka Hendro Susanto menambahkan, dua unit sepeda motor yang telah diamankan rusak parah. Ia, mengimbau kepada pengendara sepeda motor saat di jalan raya untuk tidak ugal-ugalan dan mematuhi peraturan lalu lintas, tegasnya.(FR)