Semarang,peloporkrimsus.com – pada hari Kamis 14 Nopember 2024.
Di Kabupaten Semarang. Kegiatan yg dikemas lewat konsep kultural oleh relawan jaga suara disentralkan di kecamatan pringapus kab Semarang
Doa bersama ini diharapkan Jawa Tengah dalam pelaksanaanya pilkada serentak pada tanggal 27 november 2024 beberapa Minggu lagi akan menjadi cermin Demokrasi di indonesia yg baik. Tentu keterlibatan partisipatif masyarakat dalam menentukan calon pimpinan kepala daerah gubernur Jateng jangan di cederai oleh praktekĀ² kecurangan baik lewat pemabgian sembako atau politik uang
Semua itu cermin dari semakin mundurnya demokrasi melalui hajatan Pilkada jateng. Apalagi bila pilkada ada pihak-pihak yang memaksakan kehendak agar dapat meraup suara banyak dengan tindakan menakut-nakuti warga dengan segala ancaman yg bersifat intimidatif kepada salah satu kandidat ini sangat merusak demokrasi dalam pilkada, tandas kordinator kabupaten Semarang Iwan sebagai relawan khusus yang mengkordinatori wilayah kabupaten semarang.
Iwan melanjutkan pilkada adalah sarana demokrasi rakyat dalam menentukan hak pilihnya secara demokratis dengan bebas, jujur dan rahasia. Untuk itu segala praktek money politik dalam pembelian hak suara, sangat merusak demokrasi, dan kebebasan aspiratif rakyat dalam menentukan pilihannya menjadi terpenjara. Semua itu tidak mendidik secara demokratis. PraktekĀ² kecurangan dalam meraup suara seharusnya segera di sudahi, karna rakyat butuh dicerahkan dan mengawal semua proses demokrasi (pilkada tersebut) sampai akhir. Sambung Iwan
Umbul donga bertujuan untuk memohon pada Tuhan Yang Maha Esa agar pesta demokrasi Pemilukada serentak 27/11/2024 dapat berjalan dengan lancar, aman, dan damai sehingga dapat menghasilkan pemimpin yang baik,jujur demokratis buat masa depan Jawa Tengah di 5 tahun yang akan datang.(her)