Gresik,peloporkrimsus.com – Pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) Islamiyah Tambak, Kebupaten Gresik, Pulau Bawean melaksanakan kegiatan di luar kelas (Outing) ke ekowisata mangrove hijau Daun, Selasa (17/14/2024).
Subhan Ketua Pokdarwis Hijau Daun, sekaligus selaku narasumber menyampaikan bahwa tujuan dari kegiatan ini siswa belajar tentang pentingnya ekosistem mangrove dan bagaimana menjaga lingkungan dapat melindungi banyak makhluk hidup. Selain itu, memperkenalkan kreatif dan inovatif lewat pemberdayaan masyarakat tentang budidaya udang Vannamei dan kepiting.
“Ekowisata mangrove hijau daun adalah satu satunya sekolah alam yg ada di pulau Bawean yang pada saat ini kami jadikan kawasan konservasi,” ujarnya.
Subhan menambahkan, sudah banyak lembaga-lembaga yang dari tingkat TK hingga ke perguruan tinggi di seluruh Indonesia yang pernah berkunjung dan belajar ke mangrove hijau daun.
“Kami siap menerima baik dari tingkat TK hingga perguruan tinggi di seluruh Indonesia dengan adanya beberapa narasumber langsung dari penggiat konservasi yang ada pada saat ini. Agar mereka bisa juga ikut menjaga alam dan lingkungan khususnya untuk pulau Bawean,” tegasnya.
Pelajar SMP Islamiyah Tambak juga mempraktekkan cara penanaman mangrove dan perawatan mangrove. Dalam kegiatan Outing kali ini, dilakukan penanaman mangrove 100 pohon. Kegiatan menanam mangrove juga membantu siswi memahami tanggung jawab dan kepedulian terhadap alam. Hal ini dapat memperkuat pesan tentang pentingnya cinta dan belas kasih dalam melestarikan alam. Kegiatan ini memberikan pengalaman praktis yang mendalam, membentuk karakter, dan sikap peduli terhadap lingkungan dengan cara yang nyata, pungkas Subhan. (FR)
