Gresik, peloporkrimsus.com – Festival Mangrove ke VII berlangsung di Pantai Bahak, Desa Curahdringu, Kecamatan Tongas, Kabupaten Probolinggo, Selasa (19/8/2025). Kegiatan yang diinisiasi Pemerintah Provinsi Jawa Timur bersama swasta, akademisi, dan komunitas ini menjadi ruang konsolidasi untuk memperkuat upaya pelestarian ekosistem mangrove.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawangsa mencontohkan dampak nyata ekosistem mangrove di Desa Penunggul, Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan.
Dalam agenda penting ini, Subhan Ketua Pokmaswas Hijau Daun memenuhi undangan untuk menghadiri Festival Mangrove Jawa Timur ke VII tahun 2025 yang diselenggarakan pada hari Selasa (19/8/2025), sekitar pukul 13:00 WIB di Pantai Tambak Bahak, Desa Curahdringu, Kecamatan Tongas, Kabupaten Probolinggo.

Subhan salah satu penerima penghargaan dari Gubernur Jawa Timur di hari Festival Mangrove ke VII tahun 2025. Ia merasa bangga dengan mendapatkan penghargaan ini. Penghargaan ini saya persembahkan untuk mewakili pulau Bawean sekaligus Kabupaten Gresik, Selasa (19/8/2025).
Subhan mengatakan bahwa penghargaan yang kami raih selama ini bukanlah tujuan utama kami dari sebuah konservasi yang telah dilakukan. Karena sebaik-baik manusia adalah manusia yang bisa bermanfaat terhadap alam dan lingkungan sekitarnya. “Semuanya tidak terlepas dari kekompakan dan kerja keras dari semua anggota Pokmaswas Hijau Daun beserta pihak-pihak terkait. Tanpa mereka semuanya tidak mungkin terwujud,” pungkas Subhan. (FR)