Home Berita Peringatan Haul Ke-449 Sultan Suriansyah: Mengenang Raja Pertama yang Memeluk Islam di...

Peringatan Haul Ke-449 Sultan Suriansyah: Mengenang Raja Pertama yang Memeluk Islam di Kalimantan Selatan

90
0

Banjarmasin, peloporkrimsus.com – 26 Agustus 2025 – Peringatan haul ke-449 Sultan Suriansyah, sosok bersejarah yang terkenal sebagai raja pertama yang memeluk agama Islam di Kalimantan Selatan, berlangsung meriah di kompleks Makam Sultan Suriansyah, Jalan Kun Utara, Kecamatan Banjarmasin Utara. Acara yang dimulai pada pukul 20.23 WITA ini dihadiri oleh pejabat provinsi Kalimantan Selatan dan ribuan jamaah, termasuk para zuriat dan masyarakat setempat yang ingin mengenang jasa-jasa besar sang Sultan.

Sultan Suriansyah, yang memerintah pada abad ke-16, dikenal tidak hanya sebagai pemimpin yang bijaksana tetapi juga sebagai pelopor penyebaran Islam di wilayah ini. Melalui kebijakannya, beliau berhasil mengintegrasikan nilai-nilai Islam dengan budaya lokal, yang menghasilkan harmoni dan kesejahteraan bagi rakyatnya. Penerimaan Islam yang dipelopori oleh Sultan Suriansyah menjadi tonggak penting dalam sejarah Kalimantan Selatan, di mana agama ini semakin berkembang dan diakui oleh masyarakat luas.

Acara haul dimulai dengan pembacaan Maulid Habisy yang dipimpin oleh KH. Abdul Hakim dari Martapura. Suasana khidmat ini dilanjutkan dengan ceramah agama oleh KH. Munawwar Ghazali, yang menyampaikan pesan-pesan moral dan spiritual yang relevan dengan kehidupan sehari-hari. Sesi tersebut diakhiri dengan pembacaan Surah Yasin, zikir, dan doa haul, yang semakin memperkuat ikatan antara jamaah dan warisan spiritual yang ditinggalkan oleh Sultan Suriansyah.

Jasa-jasa Sultan Suriansyah tak terhitung jumlahnya. Beliau bukan hanya seorang raja, tetapi juga seorang pemimpin yang visioner. Melalui kebijakan-kebijakan yang inklusif, Sultan Suriansyah mendorong pendidikan dan pengembangan ekonomi berbasis syariah, memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk berkembang dan meningkatkan kualitas hidup mereka. Pengaruhnya masih terasa hingga saat ini, terutama dalam tradisi dan budaya masyarakat Banjar.

Acara haul ini bukan hanya sekadar mengenang sosok Sultan Suriansyah, tetapi juga sebagai pengingat bagi generasi muda tentang pentingnya nilai-nilai keteladanan, keagamaan, dan persatuan. Ribuan jamaah yang hadir menunjukkan betapa besar cinta dan penghormatan mereka terhadap sosok yang telah berkontribusi besar dalam sejarah Kalimantan Selatan.

Dengan peringatan ini, harapan masyarakat adalah untuk terus menerus mengenang dan mengimplementasikan nilai-nilai yang diajarkan oleh Sultan Suriansyah, sehingga sejarah dan semangat perjuangannya dapat terus hidup dalam setiap langkah kehidupan masyarakat. Mari kita jaga warisan ini dan teruskan perjuangan untuk menjadikan Kalimantan Selatan sebagai daerah yang sejahtera dan berakhlak mulia.”(Team)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here