Gresik, peloporkrimsus.com – Yayasan Sosial Pendidikan Al-Amin Sukaoneng di kecamatan Tambak, pulau Bawean menggelar acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 Hijriah, pada Selasa malam (23/09/2025). Acara ini dihadiri oleh Penasehat Yayasan Sosial Pendidikan Al-Amin Sukaoneng, Kiai Syakir Jamhuri, S.H.,M.M, Ketua Yayasan Sosial Pendidikan Al-Amin sekaligus Kepala MTs, Sururi, Kepala MA Nurul Istiqamah, S.Sos.,M.Pd., Kepala MI Habibah, S.Pd, Kapolsek Tambak Iptu Mustofa, Camat Tambak, Mohammad Nursyamsi, Babinsa Koramil 0817/18 Tambak Serda Arif Wibowo, Kepala Desa Sukaoneng Abdul Hayyi, Kepala Desa Sukalela Muzakki, Kepala Desa Pekalongan Hariyono, Ketua MUI Bawean KH. Masyhudi Wasyi, toko masyarakat dan agama, dewan guru, siswa-siswi madrasah beserta wali murid. Turut hadir Doktor. Kiai Abdul Basith Mansur, M.Th.I, dari Dewan Pengasuh Pondok Pesantren Nurul Jadid Kadur Pamekasan selaku penceramah.
Peringatan ini diawali dengan penampilan Banjari, lantunan ayat-ayat suci Al-Qur’an, melantunkan shalawat dan pujian kepada Nabi, sambutan dan dilanjutkan dengan ceramah agama, dan ditutup dengan pembacaan doa bersama. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengenang kelahiran Nabi Muhammad SAW serta meneladani akhlak mulia beliau dalam kehidupan sehari-hari.

Kiai Syakir Jamhuri, S.H.,M.M, dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW rutin dilaksanakan setiap satu tahun di Ponpes Al-Amin Sukaoneng, Tambak. Kegiatan ini sengaja digelar sebagai sarana memperkuat iman dan akhlak para santri. “Rasulullah adalah suri teladan bagi umat. Melalui Maulid ini, kita diajak untuk meniru akhlaknya dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Kiai Syakir Jamhuri.
Dalam momen sakral ini, Kiai Syakir Jamhuri menyampaikan pencapaian-pencapaian prestasi selama satu bulan tahun ajaran baru 2025-2026, mulai Juli hingga September banyak prestasi yang diraih oleh siswa tingkat Madrasah Tsanawiyah (Syafiratul Mukaromah) maupun tingkat Madrasah Aliyah (Nur Ayka) dalam lomba orasi kemerdekaan yang dilaksanakan oleh Gus Durian Bawean, meraih juara 1 se-Bawean. Kemudian prestasi yang dicapai selama mengikuti kegiatan Agustusan, baik olahraga maupun gerak jalan meraih juara 1. Selain itu, prestasi yang didapat oleh siswa Madrasah Tsanawiyah dalam lomba membaca cerita sebagai juara 3. Atas pencapaian-pencapaian prestasi ini, kita patut bangga kepada anak-anak didik kita, katanya.
Kiai Syakir Jamhuri menambahkan, tahun ini Pondok Pesantren Al-Amin Sukaoneng mendapatkan kepercayaan dari Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Jakarta, berupa bantuan uang sebesar Rp 25 juta untuk perpustakaan dan 4 (empat) bulan lalu juga mendapatkan bantuan Rp 50 juta untuk pembinaan pendidikan terkecil.

Dalam tausiyahnya Doktor. Kiai Abdul Basith Mansur mengatakan dalam acara malam peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, kita semua yang hadir semoga selalu dalam ridho-Nya Allah SWT. Jangan pernah bosan membaca sholawat nabi, karena memperbanyak sholawat nabi adalah amalan yang dianjurkan dalam Islam karena mendatangkan banyak keutamaan, diantaranya mendapatkan sepuluh kali rahmat Allah, menghapus dosa, dikabulkan doa dan hajat, serta mendapatkan syafaat Nabi Muhammad SAW di hari kiamat.
Ada kisah yang menceritakan tentang kisah Nabi Muhammad SAW menangis. Beliau menangis karena berbagai hal, salah satunya seperti kasih sayang mendalam kepada umatnya. Dari situ kita bisa memetik hikmahnya, bahwa orang yang menangis tidak semuanya karena bersedih melainkan sebagai tanda kasih sayang, serta karena rasa takut pada murka Allah SWT atas umat manusia. “Mudah-mudahan dengan memperingati kelahiran Nabi, warga Pulau Bawean menjadi umatnya kanjeng nabi Muhammad SAW,” ucap Kiai Abdul Basith Mansur, Selasa (23/9/2025) malam.

Acara yang digelar di halaman Ponpes Al-Amin Sukaoneng berlangsung dengan lancar dan penuh khidmat. Peringatan ini juga menjadi wujud nyata dari komitmen Yayasan Sosial Pendidikan Al-Amin dalam mendidik santri secara utuh, baik secara ilmu maupun akhlak. (FR)