Jambi,peloporkrimsus.com – Setelah dengan kejadian beberapa hari lalu di wilayah payo selincah satu pengendara motor terlindas oleh sebuah truk yang mengakibatkan meninggal dunia di tempat kejadian perkara, senin 28 agustus 2023.
Karena geram lalu lalang truk truk besar yang kerap melintas gerakan pemuda payo selincah (GPS) melakukan sidak lapangan, melihat secara nyata bahwa truk-truk besar bebas melintas.
Muhammad razif mengatakan sidak lapangan kami kali ini masih dalam situasi kondusif, kami masih mengambil itikad baik pihak berwenang, yang secara gamblang tidak mengindahkan pamplet yang GPS minta.
“Kalau kalian pada diam biar kami yang beraksi, dishub kota jambi tidak tegas mendengarkan suara masyarakat dan untuk ditlantas mungkin sudah ada selemak semanisnya, makanya nyap nyap bae, karna ini sudah jelas menyalahi aturan” ungkapnya ketua GPS.
Menambahakan juga Muhammad razif menegaskan kami cuma menegakkan aturan yang sudah ditetapkan pihak pihak berwenang, ada apa ini?, Jangan – Jangan?.
Terlihat pada saat ini pemuda pemuda yang tergabung dalam GPS telah berkumpul di simpang gado-gado, tidak ada petugas satupun yang membantu mereke menegakkan aturan yang sudah jelas dinatur dalam peraturan.
“Jikalau tidak ada perhatian dari dinas berwenang dan APH hanya menutup mata, nanti biar kami yang mendatangi kantor bapak masing masing”, tutupnya Ketua GPS.(Law)