Home Berita BOR di Kota Jambi Naik Hampir Capai 50 Persen, Ini strategi Polresta...

BOR di Kota Jambi Naik Hampir Capai 50 Persen, Ini strategi Polresta Jambi dalam menurunkannya

140
0

Jambi,peloporkrimsus.com – Keterisian tempat tidur (bed occupancy rate/BOR) rumah sakit rujukan Covid-19 di kota Jambi hampir mencapai 50 persen pekan ini. Keterisian itu meningkat hampir 20 persen dari pekan sebelumnya.

Berdasarkan data Dashboard Polresta Jambi dalam Aplikasi Disico, pada 17 Juni 2021, dari 328 unit tempat tidur isolasi, tercatat terisi sebanyak 143 pasien atau 43,59 persen dari kapasitas. Jumlah Pasien Covid 19 terbanyak adalah berasal dari pelajar dan mahasiswa, di urutan kedua bekerja sebagai karyawan swasta dan ketiga adalah ibu rumah tangga.

Sementara Jumlah Pasien Covid-19 yang melakukan isolasi mandiri (isoman ) sebanyak 350 Orang, data berasal dari Aplikasi Disico yang diinput oleh Bhabinkamtibmas Polresta Jambi.

Kapolda Jambi Irjen Pol A. Rachmad Wibowo melalui Kabid Humas Polda Jambi Kombes Pol Mulia Prianto mengatakan naiknya angka keterisian itu harus menjadi perhatian semua pihak. Ia pun meminta masyarakat untuk tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan termasuk bagi pasien isoman.

“Bagi pasien isoman, Polresta Jambi telah menerapkan treatmen dengan melakukan kunjungan atau pengontrolan rutin ke rumah pasien Isoman untuk mengecek terpenuhi atau tidaknya syarat-syarat pasien Isoman,” ujarnya.

Kombes Mulia menyebutkan Syarat -syarat pasien Isoman diantaranya mampu menerapkan perilaku hidup sehat & bersih (Prokes 6M), memiliki fasilitas terpisah dari anggota keluarga yang lain,ruang dengan ventilasi baik & Cukup Sinar Matahari dan memiliki hubungan dengan tenaga medis, baik untuk monitoring gejala klinis keluhan maupun untuk saran terapi.

Sementara itu, strategi jajaran Polresta Jambi dalam menekan angka penyebaran Covid-19, yang pertama, Pencegahan diantaranya adalah dengan memberikan Himbauan Kepada Masyarakat tentang pentingnya kepatuhan terhadap anjuran Protokol Kesehatan.

Lalu, Pemberian masker Kepada masyarakat secara gratis, penyemprotan cairan disinfektan di seluruh wilayah Kota Jambi meliputi Sekolah, Pasar, Tempat Ibadah, Terminal, Bandara menggunakan peralatan Polri (AWC), Tedmond yang telah dimodifikasi.

Pembagian peralatan semprot perorangan pada Sekolah, Seluruh Tempat Ibadah, Satuan Fungsi Polresta, Fasilitas Umum, serta Pelaksanaan Test Rappid Antigen, Genose, dan PCR di Bandara Sultan Thaha serta Terminal Alam Barajo.Pemberian galon tempat cuci tangan ke Kampung Tangguh, Seluruh Tempat Ibadah, Sekolah, dan lain-lain.

Penyediaan Bilik Disinfektan di Makopolresta Jambi, menerapkan 6 M, dan membuat himbauan Prokes menggunakan Banner, Spanduk, Video (Influencer) dari Tokoh Masyarakat dan Pejabat Publik, serta Video Tron menggunakan Mobil Keliling dan Video Tron milik Pemkot Jambi dan swasta.Pendistribusian handy talky (HT) dari Bapak Kapolda Jambi kepada masyarakat Kampung Tangguh.

Strategi jajaran Polresta Jambi Yang kedua adalah, dengan menggelar Operasi Yustisi dan menerapkan PPKM MIKRO dengan kegiatan yang dilakukan diantaranya Membubarkan kerumunan masyarakat yang tidak sesuai dengan protokol kesehatan. Menegur para pelaku usaha baik barang maupun kuliner untuk mematuhi jam operasional yang sudah ditentukan Pemerintah Kota Jambi.

Memberi tindakan fisik (Push-Up) kepada masyarakat dan memberikan sanksi berupa denda, serta tindakan administratif berupa penutupan sementara kepada pelaku usaha yang kedapatan melanggar protokol kesehatan dan Bekerja sama dengan tim Gugus Tugas penanganan Covid 19 dan Pencegahan Penyebaran Virus Corona.

Strategi jajaran Polresta Jambi Yang ketiga adalah, dengan Vaksinasi Massal dan 3T (Tracing, Testing, Treatment) dengan kegiatan yang dilakukan diantaranya Melaksanakan Giat Vaksinasi Massal untuk warga Kota Jambi di halaman Mapolresta Jambi, Lippo Mall, Transmart, Terminal Rawasari, dan Seluruh Fasilitas Kesehatan (Puskesmas) dengan memerintahkan Bhabinkamtibmas untuk setiap harinya mengajak, menjemput dan mengantar masyarakat yang akan melakukan vaksin terutama Lansia.Membantu pelaksanaan vaksinasi massal di fasilitas kesehatan (Rumah Sakit dan Puskesmas) di Kota Jambi.
Lalu, Koordinasi dengan Pemkot Jambi dalam rangka penyediaan tempat tidur perawatan, pelaksanaan percepatan vaksinasi, pelaksanaan PPKM Mikro, dan penambahan stok vaksin, serta penambahan Rumah Isolasi di Hotel Royal Garden dan Hotel Luminor serta rumah sakit di kota Jambi yang belum menerima pasien covid 19 dan Melakukan testing dengan alat Rappid Antigen pemberian dari Kapolda Jambi kepada Keluarga dari Pasien yang terpapar Covid-19.(Law)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here