Probolinggo, peloporkrimsus.com – Demi mensejahterakan Masyakat desa jangkang kecamatan Tiris, pemerintah kabupaten Probolinggo melalui Pemerintah kecamatan Tiris terpaksa harus turun ke lapangan untuk mengetahui langsung jalan yang selama ini di keluhkan warga setempat.
Dalam hal ini jalan penghubung desa jangkang menuju pasar Condong di duga tidak pernah tersentuh bangunan oleh Pemerintah Setempat. Menurut tokoh pemuda desa jangkang kecamatan Tiris Misnanto, Membenarkan adanya pasca aksi yang akan di lakukan oleh masyarakat desa jangkang yang rencananya akan di laksanakan , Kamis (11/4/19 ).
” Sangat disayangkan sekali kalau hal apapun yang menjadi keluhan masyarakat di rumah dapat respon setelah kemudian akan didemo mestinya pemerintah sebagai aparatur yang tanggap itu peka lah terhadap persoalan yang ada di masyarakat persoalan jalan ini sudah bertahun-tahun dan bahkan seingat saya itu sudah lebih dari 10 tahun jalan ini tidak pernah di apa-apakan Padahal di sini ada rakyat yang membutuhkan jalan itu sementara ini ya kemampuan kami ya sebisanya menambal sulam ia sanggup beli batu satu truck hasil Swadaya Masyarakat, tapi kan tidak mungkin itu menyelesaikan persoalan akses persoalan yang selama ini menjadi persoalan di desa kami, sementara program penuntasan aksebilitas Nasional oleh Presiden RI joko widodo itu sudah jelas ke daerah-daerah itu harus bisa dijangkau oleh masyarakat, ini tanah jawa Mas ….!!! di Papua saja di perbatasan sana dibangun, masak di Probolinggo ndak dibangun gitu”, tegas Misnanto.
Ia juga menambahkan” kalau ini cuman hanya untuk meredam Gejolak saja tapi tanpa ada penanganan serius dalam menangani persoalan ini kami tunggu sampai 3 bulan ke depan kalau tidak ada reaksi kita pastikan masyarakat Jangkang akan ada aksi jalan kaki menuju kantor Bupati Probolinggo, menginap sampai kemudian persoalan ini betul-betul ditangani”, Ucapnya Kepada Media Pelopor.(slm).
