Home Berita Desa Harapan Jaya Gelar Pentas Seni Tradisional dan Santunan Anak Yatim: Wujud...

Desa Harapan Jaya Gelar Pentas Seni Tradisional dan Santunan Anak Yatim: Wujud Syukur Warga Desa Harapan Jaya

228
0

TANAH BUMBU, peloporkrimsus.com – Desa Harapan Jaya menggelar pergelaran seni tradisional yang penuh makna sebagai bagian dari syukuran bulan Muharam, sekaligus memberikan santunan kepada anak yatim piatu. Kegiatan rutin ini tidak hanya menjadi ajang pelestarian budaya lokal, tetapi juga simbol rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa.(13/7/2025)

Dalam acara yang berlangsung meriah ini, dihadiri oleh berbagai tokoh penting seperti Salafuddin, S.Ag.MM PLT Camat Kusan Hulu, dan Mahruri, SE, MMAnggota DPRD Tanah Bumbu, suasana kekeluargaan dan kebersamaan sangat terasa. Kegiatan yang mencakup bersih desa dan pertunjukan seni budaya, termasuk tarian kuda lumping dan tarian Bali, menggambarkan kekayaan budaya yang ada di desa ini.

Suwito selaku koordinator acara, menekankan pentingnya menjaga tradisi yang diwariskan oleh leluhur. Ia berharap kegiatan ini terus dilestarikan dan mendapat perhatian lebih agar seni budaya lokal tidak hilang ditelan zaman. “Melalui acara ini, kita bersyukur atas segala rahmat yang diberikan, sehingga warga Desa Harapan Jaya bisa hidup rukun dan saling menghargai, meski berbeda agama dan suku,” jelas Suwito.

Salafuddin, S.Ag.MM dalam sambutannya, mengapresiasi seluruh masyarakat yang berpartisipasi dalam acara ini. Ia menekankan pentingnya menjaga kerukunan dan toleransi di tengah perbedaan. “Mari kita jaga keamanan dan ketentraman di Desa Harapan Jaya, serta berperan aktif dalam pembangunan,” ujarnya.

Sementara itu, Mahruri, SE, MM Anggota DPRD Tanah Bumbu mengajak masyarakat untuk memprioritaskan pendidikan. “Investasi pada SDM adalah kunci agar putra-putri Desa Harapan Jaya dapat berkompetisi di dunia kerja sesuai dengan keahlian mereka,” imbuhnya.

Dengan semangat kebersamaan dan harapan untuk masa depan yang lebih baik, Desa Harapan Jaya menunjukkan bahwa melalui seni dan rasa syukur, kita bisa membangun komunitas yang lebih kuat dan harmonis. Semoga kegiatan ini menjadi inspirasi bagi desa-desa lain untuk terus melestarikan budaya dan memperhatikan kesejahteraan anak-anak kita.”(Team)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here