Gresik,peloporkrimsus.com – Insiden kebakaran yang terjadi di salah satu Ruko (Rumah Toko) milik salah satu warga Desa Pekalongan, Kecamatan Tambak, Kabupaten Gresik Jawa Timur di Pulau Bawean diduga adanya korselting listrik.
Menurut Camat Tambak Muhammad Nursyamsi, S.P., M.M.A mengatakan, bahwa kejadian kebakaran tersebut terjadi berawal saat pemilik Rumah Toko (Ruko) atas nama Ibu Musrifah (40) sedang mengisi BBM jenis pertalite eceran ke dalam botol yang kosong, sementara itu kipas angin yang dihidupkan didalam ruangan terlalu kencang. Kemudian ibu Musrifah sang pemilik Ruko saat itu juga berniat untuk mematikan kipas angin tersebut, namun secara tiba-tiba api menyala dan membakar seluruh pertalite yang tersisa di tempat itu. Diketahui ada sekitar 3 drum serta seisi yang ada di dalam Ruko tersebut ludes dilahap si jago merah, Senin (31/10/2022).
“Dalam musibah naas ini tidak ada korban jiwa, namun kerugian yang dialami oleh pemilik Ruko (Musrifah) ditafsirkan sekitar Rp. 150 juta,” katanya Camat Tambak.
Lebih lanjut, Nursyamsi panggilan akrabnya Camat Tambak mengungkapkan, pihaknya melalui Kasi Trantibum Kecamatan Tambak Umar Junid bersama stafnya dan didampingi oleh Kapolsek Tambak Iptu Saifudin beserta Danramil 0817/18 Tambak Kapten Chb Sunandar setelah mendapatkan informasi dari warga langsung bergegas mendatangi lokasi kejadian Pukul 10:45 WIB untuk ikut membantu memadamkan api bersama warga setempat.
“Sekitar Pukul 11:10 WIB api sudah bisa dipadamkan. Ia, menghimbau kepada masyarakat di Kecamatan Tambak khususnya para pelaku usaha yang menjual BBM untuk lebih berhati-hati dan diusahakan saat pengisian pertalite kedalam botol eceran maupun ke tempat lainnya harus di tempat yang terbuka, hal ini bertujuan untuk mencegah adanya insiden kebakaran yang bisa membahayakan dirinya sendiri dan juga orang lain,” tutupnya Nursyamsi. Senin (Fairi)