Batulicin,Peloporkrimsus.com – Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian Kabupaten Tanah Bumbu mengadakan bimbingan teknis (Bimtek) terkait penyusunan master plan smart city dan quick win program tahap II. Acara ini berlangsung di Kantor Bupati Tanah Bumbu, Batulicin, pada Selasa (2/07/24).
Fitrah Rahmat Kautsar, tenaga ahli dari Kementerian Kominfo untuk pendampingan smart city, menjelaskan bahwa program ini adalah bagian dari upaya pemerintah dalam mendorong pembangunan smart city di Kabupaten Tanah Bumbu.
“Konsep smart city ini sebenarnya bisa diterapkan di Tanah Bumbu dengan menyesuaikan kondisi dan karakter daerah ini,” ungkap Fitrah.
Saat ini, pembangunan dengan konsep smart city telah menjadi tren global. Bahkan, Ibu Kota Negara (IKN) Indonesia yang baru juga dibangun dengan konsep tersebut. Oleh karena itu, Tanah Bumbu, yang nantinya diharapkan menjadi penopang IKN, harus mengimbangi pembangunan kota IKN dengan mengadopsi konsep smart city.
Tanah Bumbu memiliki potensi besar sebagai penopang IKN berkat luas wilayah yang memadai dan berbagai modalitas lainnya.
Program ini merupakan kerja sama antara Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu dengan Kementerian Kominfo untuk mempercepat terwujudnya smart city. Sesuai amanat Peraturan Pemerintah No. 59 Tahun 2022, pendekatan kota cerdas menjadi standar pelayanan perkotaan di Indonesia.
Pendampingan ini diwujudkan dalam bentuk bimbingan teknis kepada para ASN di Tanah Bumbu dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Mereka bersama-sama menyusun perencanaan pembangunan master plan smart city di Tanah Bumbu.
“Kami akan memilih beberapa program quick win yang nantinya menjadi unggulan dari program smart city di Tanah Bumbu, sesuai dengan dimensi dan usulan dari OPD yang terlibat,” tambah Fitrah.
Program ini diharapkan menjadi langkah awal yang signifikan dalam pelaksanaan pembangunan smart city di Tanah Bumbu, memberikan dampak positif bagi pembangunan daerah dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat. (Team)
