Home Berita DPRD dan Pemkab Tanah Bumbu Study Tiru Budidaya Nila Salin di Karawang:...

DPRD dan Pemkab Tanah Bumbu Study Tiru Budidaya Nila Salin di Karawang: Perkuat Ketahanan Pangan dan Diversifikasi Ekonomi

166
0

BATULICIN,Peloporkrimsus.com – Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu (Pemkab Tanbu) bersama DPRD Tanbu berkomitmen untuk mengembangkan sektor perikanan sebagai upaya memperkuat ketahanan pangan, baik di tingkat daerah maupun nasional. Langkah konkret yang dilakukan adalah dengan mengadakan kunjungan study tiru ke Balai Layanan Usaha Produksi Perikanan Budidaya (BLUPPB) Karawang, Jawa Barat, pada Kamis (10/10/2024). Fokus kunjungan ini adalah pembelajaran terkait budidaya ikan nila salin, yang dianggap memiliki prospek besar di Kabupaten Tanah Bumbu.

Dipimpin oleh Sekretaris Daerah Tanah Bumbu, Ambo Sakka, kunjungan ini juga melibatkan sejumlah anggota DPRD, di antaranya Dading Kalbuadi, Abdurrahman, Gusti Erwin Ariffin, dan Rusdi. Kepala Dinas Perikanan Tanah Bumbu, Akhmad Rozain, beserta jajarannya serta perwakilan kelompok pembudidaya ikan (Pokdakan) turut hadir untuk menyerap pengetahuan langsung dari BLUPPB Karawang, yang telah sukses menerapkan program Cluster Nila Salin sejak 2023.

Ambo Sakka menyatakan bahwa study tiru ini merupakan langkah strategis Pemkab Tanbu untuk memperluas wawasan dalam bidang budidaya nila salin. “Kami optimistis teknik budidaya ini dapat diterapkan di Tanah Bumbu untuk mendorong sektor perikanan menjadi salah satu pilar ketahanan pangan, sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.

Dia juga menambahkan bahwa meskipun sektor pertambangan masih mendominasi pendapatan daerah, perikanan memiliki potensi besar untuk dikembangkan. “Kami berharap budidaya nila salin dapat menjadi solusi dalam memenuhi kebutuhan pangan, terutama sebagai penopang Ibu Kota Nusantara (IKN),” lanjutnya.

Ikan nila salin dikenal sebagai komoditas yang mudah dibudidayakan, memiliki tingkat pertumbuhan cepat, dan mampu beradaptasi di berbagai jenis lingkungan. Keunggulan ini menjadikannya pilihan ideal untuk memperkuat sektor perikanan di Tanah Bumbu, sekaligus memenuhi permintaan pasar yang tinggi akan ikan berkualitas dengan cita rasa yang gurih dan manis.

Study tiru ini juga mendapat dukungan penuh dari Deputi Otorita IKN, yang melihat Tanah Bumbu sebagai salah satu wilayah yang berpotensi besar untuk memasok kebutuhan ikan di masa mendatang. Deputi menilai, pengembangan nila salin dapat menjadi motor penggerak perekonomian daerah, terutama di sektor perikanan dan pangan.

Lebih jauh lagi, kunjungan ini membuktikan keseriusan Pemkab Tanbu dalam menciptakan inovasi baru dan mendiversifikasi ekonomi lokal, mengurangi ketergantungan pada sektor pertambangan. Harapan besar juga disematkan agar budidaya nila salin dapat menjadi kunci utama dalam mendukung pembangunan berkelanjutan, sekaligus memperkuat kesejahteraan masyarakat.

Melalui teknologi dan ilmu yang diperoleh dari BLUPPB Karawang, Pemkab Tanbu optimis dapat menerapkan budidaya nila salin secara optimal. Dengan demikian, mereka yakin sektor perikanan dapat menjadi salah satu pilar penting dalam diversifikasi ekonomi Tanah Bumbu, memperkuat ketahanan pangan, serta menciptakan kesejahteraan yang merata bagi masyarakat.

Harapan besar disampaikan oleh seluruh pihak yang terlibat, agar program ini mampu berjalan sukses dan menjadi contoh bagi daerah lain dalam membangun ketahanan pangan yang kokoh dan berkelanjutan.”(Team)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here