BATULICIN,Peloporkrimsus.com – Sebuah peristiwa yang mengejutkan dan memilukan terjadi di Kecamatan Kusan Hilir, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan. Seorang pria berinisial AS (51), yang selama ini dipercayakan untuk bekerja dan tinggal di rumah majikannya, justru tega mencabuli anak majikannya yang masih di bawah umur!
Kejadian tragis ini dilaporkan terjadi pada Kamis, 4 Januari 2025, sekitar pukul 08.30 WITA, di rumah sekaligus warung milik keluarga korban.
Menurut Kapolres Tanah Bumbu, AKBP Arief Prasetya,S.I.K. melalui Kasi Humas Polres Tanah Bumbu, Iptu Jonser Sinaga, pelaku telah berhasil diamankan oleh Unit Reskrim Polsek Kusan Hilir pada Sabtu, 4 Januari 2025, pukul 17.30 WITA.
“Pelaku AS sudah ditangkap dan akan menjalani proses hukum lebih lanjut,” ungkap Jonser pada Minggu, 5 Januari 2025.
Kronologis kejadian mengguncang hati. Pelaku memanggil korban ke bagian belakang rumah, di mana ia diduga melakukan tindakan cabul yang sangat tidak senonoh. Tindakan keji ini terungkap setelah ibu korban, RM, curiga dengan tingkah laku pelaku dan menanyakan langsung kepada anaknya. Korban dengan polosnya mengungkapkan perlakuan buruk yang dialaminya.
Merasa tidak terima, ibu korban segera melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kusan Hilir, tambah Jonser. Polisi bergerak cepat untuk mengamankan pelaku demi mencegahnya melarikan diri.
Dalam penyelidikan, polisi menemukan barang bukti berupa baju daster anak bergaris putih-pink bergambar Hello Kitty dan celana dalam berwarna hitam dengan lis hijau.
Pelaku kini ditahan dan dijerat dengan Pasal 82 Undang-Undang RI Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak, yang menimbulkan ancaman hukuman berat, mengingat dampak besar yang ditimbulkan bagi korban.
Kapolsek Kusan Hilir, Iptu Badruddin, S.H, menekankan bahwa pelaku, yang seharusnya menjadi orang yang dipercaya, justru melakukan tindakan yang sangat tercela. Kasus ini seperti air susu dibalas air tuba; sudah diberi pekerjaan dan tempat tinggal, malah melakukan pelecehan terhadap anak,”** tegasnya.
Mari kita tingkatkan kewaspadaan terhadap lingkungan di sekitar kita. Penting untuk selalu berkomunikasi dengan anak-anak dan mengenali tanda-tanda yang mencurigakan. Jangan ragu untuk melapor jika mencurigai adanya tindakan tidak senonoh. Bersama, kita bisa menciptakan lingkungan yang lebih aman bagi anak-anak kita!(Team)
