SIDOARJO, peloporkrimsus.com – Calon Jamaah Haji (CJH) Kloter 37 asal Kabupaten Sidoarjo di berangkatkan dari pendopo Delta Wibawa kemarin, 70 orang CJH tersebut diberangkatkan Bupati Sidoarjo H. Saiful Ilah SH,M.Hum menuju ketanah suci Mekah. Namun sebelummya mereka akan singgah dahulu di Asrama Haji Sukolilo Surabaya. Kloter kali ini gabungan dari CJH Kabupaten Sidoarjo, Kabupaten Ponorogo dan Madiun,minggu (29/7).
Bupati Sidoarjo H. Saiful Ilah berdoa agar para tamu Allah SWT tersebut mendapatkan perlindungan dan hidayahnya sekembalinya nanti ke tanah air. Doa tersebut ia panjatkan agar seluruh CJH nantinya diberikan kemudahan oleh Allah SWT dalam menjalankan ibadah hajinya. Ia berharap rangkaian haji mulai rukun, wajib maupun sunahnya dapat dikerjakan CJH dengan baik. Terutama pelaksanaan rangkaian ibadah haji di Armina (Arafah, Muzdalifah dan Mina).
Bupati Sidoarjo H. Saiful Ilah menghimbau kepada seluruh CJH untuk menjaga kesehatan jasmani dan rohaninya. Jikalau sakit, CJH dimintanya mengkonsumsi obat resep dokter yang biasa dipakai. Untuk itu ia mengingatkan agar tidak lupa membawa obat-obatan tersebut.
“Bawa obat-obatan yang biasa di pakai, jangan coba-coba minum obat-obatan yang tidak biasa dipakai,”ucapnya.
Ia katakan pelaksanaan ibadah haji cukup melelahkan. Setelah melaksanakan wukuf di Arafaf, jamaah haji masih harus menempuh perjalanan yang cukup menguras tenaga. Yakni berangkat ke Muzdalifah dan ke Mina untuk Mabit dan melontar jumroh serta kembali ke Masjidil Haram. Di Masjidil Haram, para jamaah haji akan melaksanakan Thowaf Ifadhoh dan Thowaf Wada’.
“Untuk itu jagalah stamina dengan makan yang banyak dan bergizi.
Dalam kesempatan tersebut Bupati Sidoarjo H. Saiful Ilah menitipkan doa bagi kebaikan Kabupaten Sidoarjo dan dirinya. Ia memohon agar para CJH Sidoarjo meluangkan waktu untuk bertafakur memanjatkan doa kepada Allah SWT. Seluruh CJH Sidoarjo diminta mendoakan Kabupaten Sidoarjo agar selalu terbebas dari segala macam musibah, balak serta bencana. Selain itu, di mekah nantinya ia meminta didoakan agar selalu diberi kemudahan dan kelancaran dalam memimpin Kabupaten Sidoarjo demi pembangunan yang lebih baik lagi.
“Kami mohon bantuan kepada calon jamaah haji agar dapatnya nanti meluangkan waktu untuk bertafakur di tempat-tempat yang mustajabah seraya memanjatkan doa kepada Allah SWT,”pintanya.
Sementara itu Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sidoarjo KH. Achmad Rofi’i mengatakan Kloter 37 merupakan gelombang satu yang langsung diterbangkan menuju Madinah. Pemeriksaan akan dilakukan di Embarkasih Surabaya sebelum keberangkatan. Waktu pemeriksaan akan ditambah 3 jam dari waktu semestinya. Namun di Madinah nanti CJH sudah tidak dilakukan pemeriksaan lagi.
“Saya sampaikan bapak-bapak sabar saja karena beritanya di asrama haji pemeriksaannya ditambah 3 jam, karena nanti di Madinah tidak perlu diperiksa lagi, tapi diperiksa di Surabaya”terangnya.
Dalam kesempatan tersebut ia berpesan agar para jamaah haji yang merasa kebingungan untuk menghubungi petugas haji Indonesia. Para jamaah haji cukup memperlihatkan gelang haji kepada petugas haji Indonesia. Ia minta jamaah haji tidak menyerahkan tas haji yang dibawahnya. Pasalnya ia mendapatkan info kalau banyak penipuan yang mengatasnamakan petugas haji Indonesia.
“Saya dapat w.a (whats app) dari Arab Saudi bahwa banyak penipuan mengatasnamakan, pakai pakaian petugas haji Indonesia di Arab Saudi, oleh karena itu nanti kalau ada yang merasa bingung jangan menunjukkan tasnya yang dicangklong itu, hilangnya itu di situ, kalau kebingungan, panjenengan cukup tampakkan gelangnya saja, nanti panjenengan dapat gelang monel putih,”pungkasnya. (ryo).