Bima, Peloporkrimsus.com – Komite Daerah Penanggulangan Tuberklosil (TB)Asiyiyah Bima bersama Milad Balai Sakinah Asyiyah (BSA) memperingati Hari TB ke 139 Tahun 2019 dengan menggelar Senam Sehat,dan gerakan makan buah, pemeriksaan Darah, dan penyuluhan TB,rangkaian acara ini “sebagai wujud peduli terhadap sesama menjaga kesehatan dengan berolahraga,PD Aisyiyah dengan membentuk penanggulangan TB, dan sudah berumur ke 6 Tahun,dan menyebar 55 Kader TB, Kota dan Kabupaten,”ujar Pimpinan Daerah Asyiyah Kabupaten Bima Nurfahaty, M Si Minggu (24/03/19) Sekretriat PD Aisyiyah.
Sementara itu Koordinator KDP Tb Asyiyah Bima Nur Aqidah, Amd, Keb mengungkapkan Selain menggelar kegiatan seperti ini sebelumnya PD Asyiyah dengan (BSA) menggelar kegiatan yang serupa seperti menyantuni warga Renda terdampak kebakaran,pemeriksaan Golongan darah, pemberian TMT pada penderita TB, seperti gerakan makan buah dan giat olahraga 30 menit menjaga kesehatan katanya.
Dikatakanya Dengan tema “Saatnya indonesia bebas TB mulai dari saya”
Kegiatan rutin 2 kali sebulan dan penyuluhan kesehatan ini sebagai peduli kita terhadap masyrakat akan pentingnya hidup sehat dan bebas dari penyakit TB semoga dengan kegiatan ini bermanfaat bagi kita semua terangnya.
Selain senam sehat, dan dilakukan penyuluhan kesehatan dari Dikes
Dan Dokter H. Arif budiman memberikan sosialisasi tentang TB kepada ibu ibu dan Anak sekolah supaya terbebas dari TB dan dihadiri Ikatan Bidan Indonesia IBI Bima dan dan masyarakat juga mengikuti rangkaian senam dan gerakan makan buah bersama sama usai senam bebernya.
Pada kesempatan yang sama Dokter H.Arif Budiman menyampaikan munculnya penyakit baru dan terkena TB dapat menggangu kesehatan anak anak kita,sehingga berdampak pada kekurangan Gizi buruk dan daya tubuh lema,oleh karna itu gizi anak harus dijaga dan pencegahan itu harus tepat.
“Kalau sudah kena TB berat badan anak akan menurun perlunya kita harus mengantisipasi sebab TB akan mengancam kesehatan anak anak kewaspadaan itu perlu sehingga antispasi datangnya penyakit dapat dicega,” imbuhnya.
Siswi MAN 2 kota Bima Rihadatul Aisy MAN mengakui dengan adanya sosialisi ini dapat pengetahuan lebih, dan langkah langah penyakit TB dapat mengetahui dan terhindari, dapat menghindari TB dan dapat berkurang lingkunan masyarakat kami juga akan praktek kepada teman teman sehingga bermanfaat kedepannya katanya. (Rif)
