BATULICIN, peloporkrimsus.com – Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) sukses menyelenggarakan Pelayanan KB Serentak Sejuta Akseptor (PSA) pada Selasa, 4 Juni 2024. Acara ini merupakan bagian dari peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) yang dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia.
Tujuan utama dari pelayanan KB serentak ini adalah untuk meningkatkan cakupan pelayanan Keluarga Berencana (KB) dan memastikan keberlanjutan penggunaan kontrasepsi di kalangan Pasangan Usia Subur (PUS). Selain itu, kegiatan ini diharapkan dapat mempercepat penurunan angka stunting di Indonesia, yang masih menjadi salah satu isu kesehatan utama.
Kepala Dinas P3AP2KB Kabupaten Tanah Bumbu, Erli Yuli Susanti, menjelaskan bahwa pelayanan KB serentak ini menjangkau semua fasilitas kesehatan di setiap kecamatan. “Kami menyediakan semua jenis alat kontrasepsi, baik Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) maupun non-MKJP, untuk melayani sebanyak mungkin akseptor KB dalam rangka Hari Keluarga Nasional ke-31 Tahun 2024,” ujar Erli Yuli Susanti.
Pelaksanaan PSA di Provinsi Kalimantan Selatan, termasuk di Kabupaten Tanah Bumbu, dilaksanakan berdasarkan surat edaran dari BKKBN perwakilan Provinsi Kalimantan Selatan. Data menunjukkan bahwa kegiatan ini melibatkan 13 kabupaten/kota di seluruh provinsi tersebut.
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan upaya peningkatan pelayanan KB dan pengendalian penduduk dapat berjalan lebih efektif, serta memberikan dampak positif bagi kesehatan masyarakat di Kabupaten Tanah Bumbu dan seluruh Indonesia.
Pemerintah mengimbau pasangan yang menikah di usia muda untuk lebih bijak dalam merencanakan keluarga. Menikah di usia yang terlalu muda dapat membawa berbagai tantangan, termasuk risiko kesehatan bagi ibu dan anak, serta kesulitan ekonomi. Oleh karena itu, penting bagi pasangan muda untuk memanfaatkan pelayanan KB yang tersedia guna memastikan kesejahteraan keluarga mereka di masa depan.
Dinas P3AP2KB juga mendorong masyarakat untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pendidikan dan perencanaan keluarga. Dengan perencanaan yang baik, pasangan muda dapat menghindari berbagai risiko dan membangun masa depan yang lebih cerah untuk keluarga mereka.(Team)