Home Berita Proses Peluncuran KMN Cinta Abadi: Kapal Tangguh, Nelayan Sungaitopo Bawean Kuat

Proses Peluncuran KMN Cinta Abadi: Kapal Tangguh, Nelayan Sungaitopo Bawean Kuat

103
0

Gresik, peloporkrimsus.com – Nelayan Bawean khususnya warga Dusun Sungaitopo, Desa Sungaiteluk, Kecamatan Sangkapura, Bawean, Kabupaten Gresik, menggelar selamatan dan doa bersama dalam rangka peluncuran kapal motor nelayan. Dimana tiap tahun para juragan (nahkoda) asal dusun Sungaitopo mampu membuat kapal baru dengan design dan ukuran yang berbeda. Pembuatan kapal perikanan tersebut, dilakukan di area Pelabuhan Perikanan Pantai Bawean oleh tukang muda profesional asli pulau Bawean.

Hasil pantauan awak media di lokasi, bahwa pada Kamis 3 Juli 2025 sekira pukul 09:00 WIB, KMN Cinta Abadi turun galangan. Diketahui kapal motor tersebut yang ketiga milik dari Bapak Aman.

Munawir (33) mengungkapkan bahwa proses pembuatan kapal motor milik Bapak Aman warga dusun Sungaitopo, Desa Sungaiteluk, Kecamatan Sangkapura, Bawean, memakan waktu 3 hingga 4 bulan hingga peluncuran. Kapal yang dibuat dengan design terbaru dan menggunakan kayu pilihan super, diantaranya: Kayu Jati, Kayu Camplong.

“Kapal motor ini diberi nama KMN Cinta Abadi oleh Bapak Aman sang pemilik. Kapal dengan spesifikasi panjang Lunas kapal nelayan (LOA) 13 meter, lebar 5 meter, dan tinggi dari lunas ke bagian papan kedap sekitar 1,20 meter menghabiskan dana hingga ratusan juta,” katanya.

Lebih lanjut Munawir yang tidak lain Kepala Tukang mengatakan, pembuatan kapal nelayan milik Bapak Aman melibatkan beberapa tahap, mulai dari perencanaan, pemilihan material, konstruksi, hingga peluncuran. Proses ini memakan waktu beberapa bulan, tergantung pada ukuran dan jenis kapal, serta metode pembuatannya. Selain itu, faktor cuaca juga sangat mempengaruhi percepatan pembuatan kapal motor ini. KMN Cinta Abadi dikerjakan di tempat terbuka atau galangan tradisional yang hanya melibatkan tiga orang tukang beserta dirinya, Kamis (3/7/2025).

“Kapal motor ini menggunakan alat tangkap jaring cincin (lingkar) dengan memiliki berat kotor (Gross Tonnage) sebesar 17. GT. Selain itu, untuk siap beroperasi kapal tersebut dilengkapi dengan alat-alat seperti, jaring lingkar, mesin dan gardan, mesin pendorong jenis Mitsubishi, serta mesin Mitsubishi untuk lampu Merkuri dan LED sebagai penerangan. Semunya tidak tanggung-tanggung yang dibeli oleh sang pemilik kapal hingga mencapai ratusan juta rupiah,” ujarnya.

Di tempat terpisah, Aman (38) sang pemilik sekaligus Nahkoda KMP Cinta Abadi, mengucapkan terima kasih kepada warga Sungaitopo yang telah membantu proses peluncuran KMN Cinta Abadi. Ia berharap semoga dengan peluncuran kapal yang ketiga ini, diberikan keselamatan dan dimudahkan rezekinya dari Allah SWT.

“Peluncuran kapal motor nelayan Bawean masih dilakukan secara tradisional bergotong royong dengan cara ditarik dan dibantu satu perahu klotok milik nelayan Sungaitopo. Sebelum diluncurkan, dilaksanakan acara selamatan dan doa bersama, pungkasnya.
(FR)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here