Bima, Peloporkrimsus.com – Usai melakukan kegiatan percobaan simulasi PKD, pihak Bandara Sultan Salahudin Bima bersama pihak terkait antara lain Basarnas, BPBD Koramil 1602/Woha Tim Medis, Kabag OPS Res Bima, PKM Palibelo dan sejumlah stackholder lainya melalukan Rapat Komite Penanggulangan Keadaan Darurat PKD tahun 2018, diruangan lantai dua Bandara SMS Bima berlangsung penuh dengan Kritikan dan tidak maksimalnya proses kegiatan Simulasi PKD, Kamis (28/10/18).
Kabag Ops Res Bima Haryanto S.sos
Menanyakan SOP Operator dalam kesigapan bencana dan, menilai simulasi harus memahami betul konteks dalam penanganan bencana harusnya melalui dominan yang tepat. pedoman yang harus dilakukan harus memang tersedianya tekhnis yang baik.
Seperti mobil pemdam kebakaran tidak boleh bocor tangki dibelakangnya,seolah olah kalau kita simulasi itu dipastikan semua terkendala dengan baik sehingga menjadikan acuan yang baik jika suatu waktu terdapat hal hal yang tidak diinginkan.
“Dalam Pelaksanaan ini ia menilai setiap simulasi yang ada minimal simulasi itu harus dimaknai dengan betul sehingga bisa menghasilkan yang baik,”ujarnya.
Setiap Resqiu dan simulasi ini sarana dan persiapan lainya harus difasilitas dengan yang memadai janggan sampai kita terkecoh dalam. Menanggulangi bencana ungkapnya.
Dikatakannya Alat komunikasi juga harus di standbay betul, jangan sampai tidak berfungsi simulasi itu sanggat penting dan diperhatikan operator juga harus diaktifkan supaya intens dalam menangani bencana.
Pertolongan utama itu harus dijaga jangan sampai ini hal yang terulang karna simulasi ini dua tahun sekali sebab ini mengandung keselamatan jiwa orang kata kabag OPS.
Sementara Danramil Woha i Ketut Sudiasa juga memastikan kedepanya dalam penanganan ini harus dilibatkan banyak personil TNI polri sehingga konteksnya dapat kita tinjau persoalan bencana singkatnya. Lain halnya pihak Basarnas menyoroti cara dalam tahap pertolongan ilmu teknik evakuasi, mempunyai cara cara tersendiri sehingga keselamatan bisa dilakukan dengan baik, ini yang perlu kita atensi khusus kedepanya sehingga dapat kita memberikan pertolongan kepada korban yang baik.
Menanggapi adanya masukan dan kritikan dari berbagai masukan dalam rapat itu Kepala Bandara SMS Bima Chairul Humam,menggku.kedepanya akan melakukan kordinasi yang baik untuk kedepanya.
“Tahun ini 2018 pertama kali kita melakukan Simulasi ini kami harap kedepannya lintas rakor dan koordinasi dapat kita lakukan dengan semaksimal mungkin sehingga bisa mendapatkan hasil yang maksimal,”ujar Humam.
Sebelumnya juga dirinya,menyampaikan kesiapan Simulasi PKD ini sudah jauh kita persiapkan sebulan yang lalu dan insyaalah ini kali pertama kita lakukan tahun depan akan diupayakan lebih baik.tutupnya.(Rif)
