Gresik,peloporkrimsus.com – Turnamen sepak bola putra cokro cup II antar klub se- Bawean se- Bawean dalam rangka memeriahkan HUT RI Ke- 79 yang digelar di lapangan sepak bola milik KONI di Desa Sungaiteluk, Kecamatan Sangkapura, Kabupaten Gresik, Jawa Timur di Pulau Bawean resmi ditutup.
Acara penutupan tersebut dihadiri oleh Sekretaris Umum PSSI Kabupaten Gresik, Muhammad Su’ud, Forkopimcam Sangkapura yang dipimpin Sekcam Sangkapura Nur Hosni mewakili Camat, Kapolsek Sangkapura, Iptu Anas Tohari, Danramil 0817/17 Sangkapura, Kapten Inf Pariono, Kapolsek Tambak AKP Saifudin, PJ Kades Daun Badrut Tamam, Kepala Desa Kotakusuma. Mochamad Nur Cholis, PJ Kades Sungaiteluk, Salehuddin, Kepala UPT Destinasi Wisata Terpadu Wilayah Bawean Suwasis, Ketua Koordinator Olahraga Kecamatan (KOK) Sangkapura, Datoek Akhwan beserta anggota, Kepala UPT BPPKAD Wilayah Bawean, Ahmad Taufiq, Ketua Umum Putra Cokro, H. Abdurrahman, Ketua Panitia Penyelenggara, Syaihodin beserta anggota, Senin (23/9/2024).
Dalam sambutannya, Kapolsek Sangkapura Iptu Anas Tohari menyampaikan dalam pertandingan grand final di turnamen sepak bola putra cokro cup II ini, para pemain diharapkan untuk tetap menjunjung tinggi sportivitas. Apapun yang terjadi di dalam lapangan sudah menjadi kewenangan keputusan wasit. Selain itu, dihimbau kepada kedua suporter untuk menikmati hiburan pertandingan ini dan tidak membuat kericuhan, karena menang kalah itu hal biasa dalam suatu pertandingan, imbuhnya.
Selanjutnya, Sekretaris Umum PSSI Kabupaten Gresik Muhammad Su’ud mengatakan bahwa dalam pertandingan ini diminta untuk pemain bon yang didatangkan dari daratan Jawa supaya memberikan contoh dan memotivasi bagi pemain lokal (Bawean), sehingga memunculkan bibit pemain terbaik di Pulau Bawean.
“Suksesnya Turnamen Sepak Bola Putra Cokro Cup II ini, merupakan keberhasilan persepakbolaan di Pulau Bawean,” ucapnya.
Muhammad Su’ud berharap dengan suksesnya turnamen ini akan muncul bibit-bibit potensial. Selain itu, dengan digelarnya gala desa (Galdes) di Pulau Bawean akan banyak muncul bibit berbakat dari kelompok usia 16 – 17 untuk piala suratin, dan usia 18 hingga 20 untuk perwakilan Ponprov Kabupaten Gresik yang akan dilaksanakan di Malang Raya, pungkasnya.
Sekedar informasi, pertandingan berlangsung aman dan sukses hingga usai. Dalam laga Grand Final setiap pemenang mendapatkan uang pembinaan dan trophy, dimana Juara 1 diraih oleh Putra Bahari (Pateken) FC dan Juara 2 oleh PSSD (Daun) FC, serta Juara 3 bersama diraih oleh Persis (Sukaoneng) FC dengan Pendekar U.FC (Pamona). Selain itu, pemain terbaik (Best Player) diraih oleh PSSD FC dan Top Skor diraih oleh Alvin pemain Putra Bahari FC. (FR)
