Tanah Bumbu,Peloporkrimsus.com – Warga Desa Emil Baru, Kecamatan Mantewe, menorehkan sejarah baru pada Senin (02/09/2024) dengan menerima Sertifikat Elektronik Redistribusi Tanah. Desa ini menjadi yang pertama di Kalimantan yang meraih pencapaian tersebut, berkat program Tanah Objek Reforma Agraria (TORA) yang dicanangkan oleh pemerintah.
Sertifikat tersebut diserahkan langsung oleh Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Tanah Bumbu, Agus Sugiono, S.H., M.H., kepada warga. Program ini sukses mengubah status lahan dari kawasan hutan menjadi tanah sah milik warga, memberikan kepastian hukum yang selama ini dinantikan.
Dengan adanya sertifikat elektronik ini, warga tidak hanya mendapatkan pengakuan resmi atas kepemilikan tanah, tetapi juga kemudahan akses melalui aplikasi “Sentuh Tanahku”. Inovasi ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan dan memberikan keamanan hukum yang lebih baik bagi warga desa.
Acara penyerahan berlangsung di Aula Kantor Pertanahan Kabupaten Tanah Bumbu dan dihadiri oleh perwakilan dari Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan (Disperkimtan), serta sejumlah pegawai kantor pertanahan dan warga setempat.
“Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan, dengan harapan Kantor Pertanahan Kabupaten Tanah Bumbu dapat meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) tahun depan,” ujar Agus Sugiono dalam sambutannya.
Warga Desa Emil Baru mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam kepada BPN Tanah Bumbu. Mereka merasa sangat terbantu dengan kepastian hukum yang kini dimiliki, yang diyakini akan meningkatkan kualitas hidup mereka. Penyerahan Sertifikat Elektronik Redistribusi Tanah ini tidak hanya menjadi momen bersejarah, tetapi juga menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dalam memberikan pelayanan publik yang cepat, transparan, dan akuntabel.
“Warga Desa Emil Baru sangat berterima kasih kepada Kepala BPN Tanah Bumbu dan seluruh tim yang telah bekerja keras. Sertifikat ini tidak hanya memberi kepastian hukum, tetapi juga harapan untuk masa depan yang lebih baik,” ujar salah satu warga.”(Team,)