Bima, Peloporkrimsus.com – Nasib tenaga Honorer K2 Kabupaten Bima pasca pengalihan status kewenangan Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) hingga sampai hari ini masih tidak jelas, lantaran SK masih memiliki tenaga honor kabupaten Bima.
kami kecewa nasib kami sudah Dua tahun tanpa jelas menerima gaji dan legalitas kami, kata Koordinator forum K2 Ida Nuryanti Gafar.
Menurut Ida, kesekian kalinya kami bertemu Pejabat Provinsi NTB, namun hasil perjuangan kami bertemu dengan Gubernur dan Wagub di dinas Kebudayaan Provinsi,.
Pasca itu kami Meminta kejelasan status kami dari Honorer daerah kabupaten Bima, pasca diambil alih oleh Pemprov sampai hari ini kami belum ada kejelasan status kami padahal kami sudah memenuhi Admistrasi kami ujarnya diruangan VIP Bandara Sultan Muhammad Salahudin Bima Rabu (21/08/19).
Dikatakannya, selama dua tahun pasca pengalihan status nasib kami sampai saat ini tidak jelas, bahkan dua tahun ini kami tidak pernah menerima gaji, dari pemerintah provinsi. kami kecewa perjuangan kami tidak dihargai, kami hanya minta kejelasan kami apakah gaji dari pemprov atau sesuai dengan UMR Pemprov jangan hanya janji sampai hari ini janji nihil ujarnya.
“Kami hanya meminta respon positif dari pihak Pemprov status kami harus jelas karna ini hak kami, kalau memang kita punya status berikan status kami supaya kami jelas keberadaanya,”harapnya.
Kami harap, pihak provinsi harusnya peka dengan keberadaan status kami saat ini dua tahun kami seperti ini tanpa ada kejelasan jangan hanya janji dan janji kami butuh perhatian yang tepat pungkasnya.(Rif)
