Bima, PH-Krimsus : Jalan rusak tak kunjung diperbaiki membuat warga Jalan Desa Rompo Kecamatan Langgudu Kabupaten Bima, menanam pohon pisang, Meletakkan Balok Kayu, serta kerikil di tengah jalan Seputar Pasar Rompo, Selasa (03/10/2017) Siang tadi sekitar Pukul 14.20 Wita, Tindakan warga itu wujud protes kepada pemerintah Kabupaten Bima, karena tak kunjung merespons keluhan warga Setempat.
Disepanjang Jalan Desa Rompo banyak titik kerusakan berupa lubang menganga di tengah jalan. Jalan Raya Pasar Rompo,merupakan jalan Penghubung yang setiap harinya selalu ramai dilintasi para Pengunjung Pasar tersebut.
Ibnu 28 tahun, pekerjaan Honorer, salah seorang warga bersama warga lainnya terpaksa menanam pohon pisang di tengah jalan karena keluhan warga selama ini tidak digubris Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Bima.
Ahmadin Selaku Warga Setempat yang dihubungi langsung Oleh Wartawan Media Pelopor Hukum & Krimsus Mengatakan “Kami hanya Menuntut Kepada Pemerintah Kabupaten Bima, Melalui Dinas Pekerjaan Umum, agar Segera Melakukan perbaikan saluran yang Sudah digali di depan Pasar Rompo, sebab disepanjang galian ini sudah longsor dan Menyebabkan Wabah penyakit akibat genangan Air ” tegasnya.
Menurutnya, jika tahun ini tak kunjung diperbaiki, dirinya bersama warga lainnya akan terus menanam pohon pisang. “Dan jumlahnya akan semakin banyak. Biar pemerintah tahu, perbaikan jalan ini penting.” tukasnya.
Hingga kini, aksi penanaman pohon pisang terus berlanjut, dan situasi sampai saat ini masih kondunsif. (MUCH)
