Gresik,peloporkrimsus.com- Tim Penggerak (TP) PKK Desa Gelam, Kecamatan Tambak, Kabupaten Gresik Jawa Timur, Kepulauan Bawean menjadi sebagai salah satu fasilitator “Bakti sosial mahasiswa Jurusan Agro Teknologi Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG) dan Bank Sampah Gemes Gresik Goes To Bawean”. Kegiatan tersebut akan mengadakan workshop sosialisasi pengelolaan lingkungan dan aksi nyata bersih Sampah bersama warga di wilayah Kecamatan Tambak khususnya dan Pulau Bawean umumnya.
Kegiatan workshop dilaksanakan di Lumbung Desa Gelam, Pukul 07:30 WIB dihadiri Sekcam Tambak Supaji Alatas, Kasi Kesra Kecamatan Lutfil Manar, Kepala Desa Gelam Abdussalam, Ketua TP PKK Desa Gelam Iradah Abdussalam, 60 orang dari Pokja tiga TP PKK Desa se- Kecamatan Tambak, Gapoktan, Sahabat Fatayat dan muslimat, KSM dan Bank Sampah Gelam Tengah Jaya serta Organisasi yang konsen di isu lingkungan dan para undangan, Jum’at (17/3/2023).
Dalam sambutannya Kepala Desa Gelam Abdussalam saat membuka Workshop menyampaikan, rasa terimakasih kepada Mahasiswa Muhammadiyah Gresik beserta Direktur Bank Sampah Gemes Gresik yang telah menggelar kegiatan workshop sosialisasi pengelolaan lingkungan bersih dari sampah di Pulau Bawean khususnya di wilayah Kecamatan Tambak.
“Kegiatan Bakti Sosial (Baksos) antara Mahasiswa Jurusan Agro Teknologi UMG kolaborasi Bank Sampah dan warga, nantinya bisa membawa perubahan bagi Desa Gelam dalam mengatasi permasalahan sampah dan kemajuan bernilai ekonomi buat masyarakat Pulau Bawean khususnya masyarakatnya Desa Gelam,” ujar Abdussalam.
Selanjutnya, Ketua TP PKK Desa Gelam yang sekaligus Ketua Bank Sampah Gelam tengah jaya Iradah Abdussalam mengungkapkan, untuk sukses dan lancarnya kegiatan pihaknya sudah berkoordinasi dengan Camat Tambak Muhammad Nur Syamsi sekaligus memohon dukungan atas kegiatan workshop ini di Desa Gelam dengan pelaksanaan kegiatan Kelompok Kerja (Pokja) 3 Desa bersinergi dengan Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) peduli sampah Desa Gelam dan Bank Sampah percontohan” Gelam Tengah Jaya”.
Workshop yang digelar ada sekitar 4 materi teori dan praktik yang disajikan diantaranya: Pengelolaan sampah dan inisiasi pembentukan bank sampah warga, Konsultasi TPS3R, Keterampilan eco enzym, eco pring, batik daun dan Pemanfaatan sampah untuk bercocok tanam, ” ungkap Iradah Abdussalam.
Lebih lanjut, Iradah sapaan akrabnya Ketua TP PKK Desa Gelam menambahkan, seusai kegiatan workshop dilanjutkan dengan kunjungan ke Lembaga Pendidikan untuk diskusi dan menyerahkan bibit beserta pupuk kompos. Disamping itu melakukan kegiatan bersih-bersih lingkungan dalam rangka aksi nyata bersih sampah bersama warga Desa Gelam, pungkasnya.
(Fairi).
