Kotabaru, peloporkrimsus.com – Perkara dugaan penipuan berkedok arisan online kembali terjadi.
Kasus kali kesekian merugikan korban ratusan juta, kini dalam proses penyidikan Polres Kotabaru, Kalimantan Selatan (Kalsel).
Seperti diketahui kasus dengan modus jual beli (Jubel) arisan online dengan tersangka RMY, berstatus ibu rumah tangga beranak dua.
Dengan jumlah kerugian dialami korban mencapai Rp 300 juta, salah satunya Novi, warga Kabupaten Kotabaru.
Novi mengalami kerugian Rp 200 juta untuk membeli arisan online karena iming-imingi mendapat keuntungan besar setiap modal diinvestasikan. Rela harus menguras habis uang ditabungan.
Kembali terulangnya penipuan dengan modus arisan online, menjadi perhatian anggota DPRD Kotabaru Rabbiansyah.
Disampaikan Roby, panggilan akrabnya, dirinya sangat berharap agar masyarakat Kotabaru jangan mudah percaya hal-hal instan untuk mendapatkan uang atau keuntungan yang tidak logis.
“Padahal, arisan online atau bahasa lain investasi bodong di Kotabaru bukan kali ini. Tetapi sudah banyak kejadian-kejadian,” pesan Roby.
Membuat viral, korban mengalami kerugian mencapai ratusan hingga miliar rupiah. (Tim)
