Home Berita Lihat Temuan Kuatkan Dugaan ada Sumur Minyak Ilegal di Danau Serdang Sarolangun,...

Lihat Temuan Kuatkan Dugaan ada Sumur Minyak Ilegal di Danau Serdang Sarolangun, Aparat Penegak Hukum diminta Bertindak

488
0

Jambi,peloporkrimsus.com – Suburnya provinsi jambi akan Energi dan sumber daya Mineral (ESDM) ini terbukti setelah banyaknya kejadian yang diberitakan beberapa waktu yang lalu, dalam pembicaraan dibeberapa warung kopi pun menyebutkan bahwa minyak yang meluing dilokasi Desa Danau Serdang Kecamatan Pauh Kabupaten Sarolangun merupakan yang terbesar.

Menindak lanjuti pembicaraan di warung kopi tersebut, Satgasus IWOI langsung membentuk tim untuk mengecek kebenaran informasi yang didapat. Sesampainya dilokasi yang menjadi titik invetigasi terlihat banyaknya pemotor yang sedang mengangkut minyak yang diduga hasil sumur yang sudah di masak berlalu lalang.

Tak sampai situ, hasil dari investigasi Satgasus IWO Indonesia kelokasi didapati 30 Sumur dan juga ada beberapa masakan terlihat jelas.

Mendatangi lokasi masakan minyak terbesar tersebut muncullah nama yang diduga pemeliknya adalah oknum kades dengan pengurus AM.

Memasuki kawasan tersebut tidak lah mudah, banyak pos pos yang dijadikan tempat koordinasi yang sudah terkoordinasi dan terstruktur dengan begitu rapi.

“Ada beberapa pos, diantaranya pos warga setempat dan yang sangat diherankan ada pos untuk para media-media yang berada di provinsi jambi, terlihat juga pada saat tim satgasus mampir dilokasi yang di duga pos untuk para media yang mampir untuk mendapatkan jatah, beberapa mobil minyak yang keluar tanpak mengeluarkan uang untuk membayar kepos media,” kata Ketua Satgasus.

Mendalamkan informasi agar bisa menjadikan keterbukaan publik, tim satgasus langsung menanyakan kepada salah satu angkutan pembawa minyak ilegal tersebut.

“Satu mobil ini bisa 14 drum, kadang kami bayar bae lah sekali lewat, orang itu 24 jam, sebenarnyo kami adolah takutnyo, kalo ado kerjoan lain mending kerjoan lain bang, tapi ini lah cuma yang kerjoan yang ado” tutupnya sopir

Tidak itu saja satgasus juga menemukan bahwa ada juga oknum wartawan jual-jual nama untuk kepentingan pribadi dan memperkaya diri dengan mengaku-ngaku sebagai wartawan provinsi Jambi.

Parah sekaligus ironis, betapa kekayaan alam negeri jambi tidak dimaksimalkan untuk kemakmuran rakyat banyak, namun hanya dikola orang para mafia secara illegal. Hingga saat ini tim Satgassus pun masih terus mendalami kasus ini dan juga berupaya untuk mengkonfitmasi aparat penegak hukum.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here