Gresik, peloporkrimsus.com – Pemerintah Kabupaten Gresik dalam hal ini Dinas Perhubungan Kabupaten Gresik kembali menyelenggarakan mudik gratis. Acara bertitel Mudik Gratis bareng Gus Yani dan Bu Min akan digelar pada Sabtu 6 April 2024 mendatang di Halaman Kantor Bupati Gresik.
Kegiatan tahunan ini mulai disiapkan oleh Dinas Perhubungan dengan menggelar rapat teknis persiapan mudik gratis di kantor Dishub, Kamis (14/3). Rapat dipimpin Kepala Dinas Perhubungan, Khusaini.
Menurut Kabid Angkutan Jalan Dihub Gresik, Suhartono, kegiatan akan dimulai dengan pembukaan pendaftaran. Peserta mudik gratis terbuka untuk masyarakat Gresik yang hendak mudik di kampung halamannya.
“Kami akan menyiapkan 15 armada bus untuk mudik tahun ini. Armada tersebut akan melayani 8 rute yang ada di Jawa Timur. Di antaranya: Gresik-Madiun-Ponorogo, Gresik-Bojonegoro-Tuban, Gresik-Probolinggo-Banyuwangi, Gresik-Lumajang-Jember, Gresik-Malang-Blitar, Gresik-Kediri-Tulungagung, ” ucapnya.
Dikatakan, Pendaftaran mudik gratis ini dibuka dari Selasa 19 Maret 2024 hingga 22 Maret 2024 mendatang. Pendaftaran dilakukan secara langsung dengan mendatangi kantor Dishub Gresik di Terminal Bunder.
Pendaftaran akan ditutup otomatis oleh penyelenggara jika kuota sudah terpenuhi.
Syarat pendaftaran mudik gratis ini, melampirkan foto copy KTP dan KK domisili Kabupaten Gresik, atau surat keterangan domisili Kabupaten Gresik dari kecamatan.
Bagi masyarakat yang dinyatakan ‘Sudah Terdaftar’ akan diberikan tiket yang berisi nama, alamat, nomor HP, nomor bus dan kursi, jurusan yang diberikan oleh petugas di Kantor Dinas Perhubungan.
Kadishub Gresik, Khusaini dalam keterangannya menjelaskan, Program mudik gratis ini ditujukan untuk membantu masyarakat yang ingin pulang kampung tanpa beban biaya transportasi yang mahal.
Selain itu, program ini juga bertujuan untuk mengurangi kepadatan lalu lintas di jalan raya serta memberikan pengalaman mudik yang lebih nyaman dan aman bagi para pemudik.
Kegiatan ini sengaja disosialisasikan lebih awal kepada masyarakat untuk mengantisipasi tingginya animo masyarakat yang akan mudik Lebaran menuju kampung halamannya masing-masing, dengan segala sumberdaya transportasi yang ada, mulai dari menggunakan kendaraan pribadi, bahkan menggunakan transportasi sepeda motor.
“Berkendara dengan sepeda motor selain tidak didesain untuk perjalanan jauh, risiko terjadinya kecelakaan lalulintas yang melibatkan sepeda motor juga sangat tinggi. Untuk itulah tahun ini kami menggelar mudik gratis,”tutup Khusaini. (FR)