Home Berita Pembangunan Jalan Rabat Dusun Balongsari, Desa Ploso Diduga “Asal-asalan”

Pembangunan Jalan Rabat Dusun Balongsari, Desa Ploso Diduga “Asal-asalan”

1846
0

Jombang, Peloporkrimsus.com – Pembangunan infrastruktur jalan Di Wilayah Kecamatan Ploso Kabupaten Jombang yang dianggarkan melalui APBD 2017 sebesar Rp 345.500.000, memang baru rampung, namun kondisi jalan itu malah menyisakan keluhan dari masyarakat sekitar. Pantauan Di lokasi, Jalan Rabat Dusun Balongsari Desa Ploso sudah retak – ratak dan pecah. Diduga, proyek Jalan tersebut dikerjakan asal-asalan alias proyek asal jadi. Proyek Jalan Rabat yang dikerjakan swakelola dengan Volume 467 Meter tersebut Diduga spekualifikasinya tidak sesuai dengan RAB nya. Benarkah? Menurut warga setempat retak dan pecahnya jalan karena disebabkan bahan yang digunakan kurang bagus, seperti campuran semen dan ukuran besi yang digunakan. Sehingga ada kesan ada mark-up pada pengerjaan proyek tersebut.

Menurut salah satu tokoh masyarakat wilayah kecamatan ploso yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan,” Menurut informasinya, warga setempat kurang puas dengan pengerjaan proyek Jalan Rabat tersebut. Karena belum satu tahun sudah banyak yang retak dan rusak, Sehingga sampai saat ini warga masih menunggu kapan diperbaiki Jalan Rabat Di dusun Balongsari, kalau tidak ada perbaikan pada jalan tersebut dihawatirkan akan terjadi kerusakan yang lebih parah dan mengakibatkan kecelakaan. Sehingga warga atau masyarakat sebagai pengguna jalan kurang diuntungkan kenyamanannya”, Ucapnya. Sementara itu, Pjs Kepala Desa Ploso Jumadi mengatakan,” Sudah beberapa kali wartawan menanyakan terkait proyek Jalan Rabat itu, tapi nggak masalah kita sudah kerjakan dengan benar, kalau keretakan itu masalahnya kondisi di wilayah utara brantas memang rawan tanahnya gerak “Ujarnya kepada Tim Investigasi Media Pelopor.

Sedangkan menurut salah satu aktifis LSM Kompak mengatakan,” Sudah seharusnya aparat hukum turun ke lokasi dan meninjau langsung agar mengetahui kondisi Jalan Rabat dan bagaimana proyek dari anggaran APBD 2017 tersebut digunakan. Jika dari pihak inspektorat sudah pernah melakukan pemeriksaan dan peninjauan langsung terkait Proyek Jalan Rabat Di Desa Balongsari, seharusnya inspektorat sudah mengetahui tindakan yang akan dilakukan dan kelanjutan dari permasalahan proyek tersebut. Kalau memang nanti ditemukan adanya kerugian negara yang diakibatkan dari pengelolaan Anggaran Dana Proyek tersebut, Maka masyarakat mengharapkan ketegasan dari pihak inspektorat untuk menindak langsung oknum tersebut, jangan sampai terkesan tutup mata. Oleh karena itu, kami siap membantu melaporkan Ke Kantor Kejaksaan atau aparat hukum bilamana nanti ditemukan ada kerugian negara”, Tuturnya ketika dimintai pendapat oleh Wartawan Pelopor. Selanjutnya, kami akan memantau perkembangan dari temuan ini. (Tok/ hel)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here