Bima, Peloporkrimsus.com – Nasabah Bank BRI Cabang bima kecewa berat atas pelayanan tak maksimal (bertele-tele, red) yang dilakukan oleh Kepala Bank BRI bima dan beserta salah seorang stafnya bagian kredit pinjaman KUR.
“Iya, saya sangat, dan sangat kecewa sekali atas pelayanan yang diberikan oleh BRI cabang bima, bayangkan hanya untuk mencairkan dana pinjaman KUR saja, mau menghabiskan waktu satu bulan lebih,” ucap salah seorang Nasabah Bank BRI Cabang Bima, Ridwan, S. Pd.I, Humas POKTAN BMC Desa Buncu Kecamatan Sape Kabupaten Bima, kepada Media Ini, Rabu (20/3/2019), melalui WhatsApp.
Dia sebutkan, sejak satu bulan lalu saya mengurus dana pinjaman KUR di BRI yang berkantor di depan lapangan Sera Suba kota bima ini, Bayangkan berapa waktu yang terbuang habis hanya untuk mengurus kapan dana ini bisa cairnya.
“Aturannya jauh-jauh hari saya bisa melakukan transaksi bisnis atau usaha lain dengan dana tersebut, namun akibat terlambatnya cair dana tersebut maka semua “planing” yang telah saya agendakan akhirnya semua buyar alias gagal total. Seharusnya Anggaran tersebut untuk mengembangkan Usaha kami yg jelas dan terarah untuk Pengadaan 1000 Ternak ekor sapi, akhirnya kandas semua,” sebutnya.
Tapi Bank BRI punya slogan “Melayani Dengan Setulus Hati” sebutnya tapi realitasnya pihak Bank BRI cabang bima tidak tulus melayani nasabahnya?. Tapi Bank BRI punya visi menjadi bank komersial terkemuka yang selalu mengutamakan kepuasan nasabah, namun kenyataannya bertolak belakang?.
“Saya merasa dipermainkan oleh pihak Bank BRI cabang bima, seakan-akan Kepala BRI dan stafnya tersebut merasa berkuasa, dan merasa punya power, siapa saja nasabahnya harus tunduk dengan kemaunnya, nggak boleh dikritik dan diberikan masukan oleh para nasabahnya,” tambahnya.
Pada mulanya, sebutnya pihak Bank sudah tiga kali melakukan survey ke Lokasi dan menjanjikan layak untuk mendapatkan dan akan segera di cairkan dalam waktu dekat sebesar Rp.500 juta dari Pengajuan kami sebesar Rp.1 miliar.
“Jadi, dengan berbagai alasan-alasan pihak BRI cabang bima di atas tersebut, saya melihat ini tak lain hanya untuk mempermainkan saya saja. Bisa jadi dengan adanya pertanyaan saya tentang lambatnya pelayanan ini kepada Kepala BANK BRI sehingganya beliau kurang resfect dengan saya, sehingganya saya dipermainkan seperti ini,” sebutnya.
Lanjut Ridwan, S. Pd.I, “Seharusnya dengan persaingan berbagai Bank yang ada saat ini, Bank BRI harus betul-betul “Melayani Dengan Setulus Hati” para nasabahnya. Sebab, jika hal ini tidak dilakukan maka para nasabah akhirnya bisa berpaling ke lain hati pada Bank-Bank yang sudah ada” tutupnya. (MUCH)
