Home Berita Akibat Hujan Deras Disertai Angin Kencang di Pulau Bawean, Tiang Listrik dan...

Akibat Hujan Deras Disertai Angin Kencang di Pulau Bawean, Tiang Listrik dan Pohon Besar Tumbang.

848
0

Gresik,peloporkrimsus.com- Akibat hujan dengan intensitas sedang disertai angin cukup kencang, sehingga mengakibatkan pepohonan di pinggir Jalan Raya Lingkar Bawean, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, Pulau Bawean tumbang dan menutupi akses jalan.

Kejadian ini sebelumnya terjadi di wilayah Kecamatan Tambak, tepatnya di Dusun Labuhan, Desa Tanjungori, Kamis (18/1/2024) malam.

Dari hasil yang dihimpun di lokasi kejadian, bencana ini tidak sampai memakan korban jiwa namun aktivitas jalan raya sedikit mengalami gangguan karena tidak dapat dilalui kendaraan maupun masyarakat karena jalan tertutup oleh pohon yang tumbang. Tim Unit Reaksi Cepat (URC) Bina Marga Bawean, setelah mendapat informasi tersebut langsung meluncur ke lokasi labuhan, Desa Tanjungori untuk membersihkan pohon yang tumbang ke jalan raya dibantu masyarakat setempat.

Selain itu, pohon tumbang juga terjadi di samping kantor Satuan Polisi AIRUD Resort Bawean di Jalan Perikanan, Beringinan, Desa Sungaiteluk, Kecamatan Sangkapura yang berbarengan dengan robohnya tiang listrik milik PT. PLN ULP Bawean di wilayah Desa Lebak, Kecamatan Sangkapura, Kabupaten Gresik Jawa Timur sekitar Pukul 19:30 WIB, Jum’at (19/1/2024) malam.

Tim URC Bina Marga Wilayah Bawean dipimpin langsung Kepala UPT PJJ dan SDA Wilayah Bawean Ansari Lubis langsung melakukan pembersihan pohon tumbang dibantu oleh Danpol 1043 Polisi AIRUD, Polres Gresik Aipda Shodiq Susanto bersama anggota Bripka Faturrahman.

Ditempat terpisah, Kepala PT. PLN ULP Bawean Yuanito Yoga Pratama melalui Staf Teknik Jaringan Aldi Setiawan menyampaikan bahwa salah satu tiang listrik yang roboh di Wilayah Desa Lebak akibat angin kencang menyebabkan padamnya lampu di beberapa desa di dua Kecamatan Sangkapura dan Tambak. Dimulai dari sebagian wilayah Desa Sungaiteluk, Desa Bulanjang, Desa Lebak, Desa Pudakit Timur, Desa Pudakit Barat, Desa Kumalasa, Desa Suwari, Desa Dekatagung, Desa Telukjatidawang, Desa Gelam, Desa Sukaoneng, Desa Sukalela, Desa Kalompanggubuq, Desa Pekalongan, Desa Grejeg, Desa Paromaan, Desa Tambak, dan Desa Tanjungori. Namun di beberapa desa lainnya lampu masih hidup dengan normal, kita berharap semoga hujan cepat reda dan cuaca membaik.

“Perbaikan terus dilakukan walaupun ujan deras, hal ini untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Pulau Bawean,” tegasnya.

Arif panggilan akrabnya menambahkan, estimasi pekerjaan memakan waktu sekitar 3 jam lebih namun dipastikan lampu akan bisa menyala kembali normal malam ini jika tidak ada kendala lagi di tempat yang lain.
(FR)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here