Home Berita Dandim 1608/Bima, Komitmen Bersama Warga Desa Tolouwi Jaga Stabilitas Keamanan Ini Isi...

Dandim 1608/Bima, Komitmen Bersama Warga Desa Tolouwi Jaga Stabilitas Keamanan Ini Isi Harapanya

334
0

Bima, peloporkrimsus.com – Acara silaturhmi Dandim 1608 Bima bersama Warga desa Tolouwi Kecamatan Monta kabupaten Bima, selasa (17/07/18).

Hadir dalam acara tersebut Kapolsek Monta, Camat Monta, Kepala Upt Dikpora monta para kades, Babinsa, Bhabinkamtibmas serta toga, toma pemuda dan sejumlah warga desa kecamatan monta.

Letkol Inf, Bambang Kurnia Eka Putra dalam sambutannya dihadapan para undangan, saya fokus untuk mengunjungi daerah pinggiran pesisir yang ada di wilayah bima.

“Saya terpanggil hadir di Bima dengan hamparan yang indah bima penuh dengan keunikan”,ucap Dandim.

Diakuinya, “Pilkada aman dan Damai karena kita taat pada aturan dan patuh pada hukum. Diingatkan, jangan pernah melanggar hukum, ada cara tersendiri menyampaikan, jangan ada kontradiksi di lingkup masyarakat” harapnya .

Sambungnya, Setiap persoalan dapat di selesaikan, tinggal kita bermain dengan cara yg elegan, kerja sama dan kerukunan harus tetap terjalin.

“Perbedaan itu hal lumrah, namun perbedaan itu bukan dijadikan permusuhan, tetapi hal ini menjadi ajang untuk saling menghargai dan mencintai sesama”, Ajaknya.

Ia berharap, “Pupuk kerukunan kerjasama antara masyarakat, instansi dan TNI Polri, sebab semua permasalahan yang dulu, maka kita jadikan pelajaran pengalaman merupakan guru yang besar dalam hidup kita” jelasnya.

“Fokus dalam kehidupan, sehingga kita dapat melirik kehidupan yang akan lebih baik” tegasnya.

Kata dia, “Masyarakat Bima tidak boleh menutup blokade jalan raya, sebab Bima merupakan budaya yang luhur, tanggung jawab bersama menuju bima yang lebih baik” turut Dandim, Letkol Inf. Bambang Kurnia Eka Putra di hadapan warga.

“Kerukunan bukan hanya untuk islah, tapi kerukunan merupakan lahir dari hati yang ikhlas”, ungkapnya.

“kerukanan akan di uji di kala beda pilihan. Ia juga mengingatkan akan kumpulkan para calon kades dalam pemilu serentak 2019 mendatang, dan harus siap kalah dan menang, untuk mendukung keamanan pilkada nanti ia membikin pakta integritas bagi para calon” bebernya.

“Monta dalam harus jauh dari kata teksas Bima, kita harus fokus berkarya bekerja jika terjadi persoalan itu lakukan pendekatan persuasif untuk menyelesaikan nya”

Ditambahkannya, “Penyesalan itu tidak akan datang duluan akan datang pada saat melakukan waktu tidak bisa di kembalikan” ucap Dandim.

Sementara itu Camat Monta Muchtar Sh, mengatakan, “Saya sangat terharu dengan kegiatan ini, saya asli monta dalam putra asli Monta, saya sangat mendukung adanya program ini, monta dalam kurang perhatian pemda bima, warga monta sebelumnya orang kritis terhadap pemerintah” akunya.

Dijelaskannya, luas wilayah monta sekitar 22000 kilometer lebih, memiliki 14 desa jumlah jiwa 33000 lebih hasil sensus.

“Insya Allah, kecamatan Monta akan tetap aman dan nyaman selama saya menjadi camat” tegasnya.

dengan kesigapan kami dan Muspika, bentrok antar desa mampu kami tanggulangi. Kata dia, bantuan terus mengalir untuk bantuan korban bentrokan.

Ia memaparkan, “Potensi monta utara manusia dan alam yang dominan monta dalam pantai wane udah mendunia, cuman tidak aman dalam keamanan, upaya kami terus di bangun doa dan ikhlas warga kecamatan monta akan di bangun dalam bentuk rehab berat untuk kantor camat tahun 2019”

Dikatakanya, “Pasar di monta belum ada, yang ada hanya pasar subuh untuk sekarang ini, akan di bangun sudah 60 persen berlokasi di simpasai, sedangkan di tolowui juga akan di bangun pasar tradisional. Lokasi SDN tolowui monta beber camat” bebernya.

Diakuinya, “Pantai Wane dinilai tidak aman, keinginan saya hadirkan Pos Danramil, kami siap untuk mendukung jika ada di bangun, dan hadirkan pos keamanan terpadu, sehinga dapat di kontrol dalam pembagunan di wilayah kecamatan monta khusunya” tutupnya. ( Rif )

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here