Jakarta – Peloporkrimsus.com Seiring dengan mendekatnya hari pencoblosan, antusiasme masyarakat terhadap kampanye pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Amin) terus meningkat. Ketua Umum Rumah Pergerakan Indonesia (RPI), Heroe Waskito, menyampaikan bahwa gelombang perubahan semakin terlihat, dengan survei dari beberapa lembaga menunjukkan adanya tren kenaikan suara bagi pasangan Anies-Gus Muhaimin.
“Hasil survei beberapa lembaga menunjukkan bahwa suara pasangan Anies-Muhaimin terus menunjukkan tren kenaikan,” tegas Heroe dalam siaran pers pada Jumat, 9 Februari.
Heroe melanjutkan, jika Pilpres 2024 berlangsung dalam dua putaran, Amin memiliki potensi untuk masuk ke putaran kedua, bahkan tidak menutup kemungkinan kemenangan dalam satu putaran.
“Namun, berbagai indikator ini jangan sampai membuat pendukung Amin terlena. Kemenangan Pilpres akan ditentukan pada hari H, 14 Februari,” tambahnya.
RPI, sebagai koalisi organisasi pendukung Amin dari berbagai lapisan masyarakat, menekankan pentingnya menjaga dan meningkatkan tren kenaikan suara Amin serta menghindari keterlenaan dengan indikator keberhasilan sementara.
“Tren kenaikan suara Amin harus terus dijaga dan dilipatgandakan. Pendukung Amin harus meyakinkan orang-orang di lingkungannya untuk memilih Amin. Menurut data dari Eep Saefulloh Fatah, 21,2 persen pemilih akan menentukan pilihan pada hari H,” sambungnya.
Heroe juga menegaskan perlunya kepedulian terhadap segala bentuk kecurangan dalam proses pemilu. Dia mengajak pendukung Amin untuk mengawasi Tempat Pemungutan Suara (TPS) hingga proses perhitungan suara selesai.
“Untuk itu, kami mengajak semua warga, khususnya pendukung Anies-Muhaimin, untuk membangun gerakan ‘Jaga Amin Jaga TPS’,” ungkapnya.
Sementara itu, Afnan Malay, aktivis yang terlibat dalam Sumpah Mahasiswa dan juga Sekretaris Jenderal RPI, menjelaskan tiga aktivitas utama dalam gerakan “Jaga Amin Jaga TPS”.
Pertama, Afnan mengajak semua pihak untuk menyampaikan pesan bahwa rakyat bersiap melawan segala bentuk kecurangan Pemilu. Caranya sederhana, ambil foto atau video dengan mengepalkan tangan di tengah dada, sebagaimana yang dilakukan Anies saat debat capres ketiga.
“Bila jutaan orang mengunggah di media sosial dan menjadikannya sebagai foto profil, itu akan memberi tanda bahwa rakyat siap melawan segala bentuk kecurangan Pemilu,” ungkapnya.
Kedua, Afnan menyarankan untuk mengunduh berbagai aplikasi independen yang dapat melaporkan kecurangan Pemilu, seperti aplikasi Warga Jaga Suara, dan mengikuti petunjuk di aplikasi tersebut.
“Ketiga, pastikan datang, pilih, dan jaga TPS. Pastikan baterai ponsel terisi penuh, dan bila perlu, bawa makanan dan minuman karena perhitungan suara bisa jadi baru selesai di malam hari,” tambah Afnan.
Afnan juga mengajak pendukung Amin untuk membentuk grup WhatsApp di setiap TPS guna meningkatkan koordinasi dan pembagian tugas.
“Jika ini dilakukan serentak oleh semua pendukung Amin, insya Allah Anies-Muhaimin akan memenangkan Pilpres dalam satu putaran,” pungkasnya (Team Peloporkrimsus).