Home Berita Kaget, Pihak Kantor PT Artha Wahana Persada Di Luruk Puluhan Warga Pasar...

Kaget, Pihak Kantor PT Artha Wahana Persada Di Luruk Puluhan Warga Pasar Baru Kencong

1816
0

Jember,PH-Krimsus.

Puluhan pedagang pasar baru Kencong Selasa,(13/6) pagi meluruk kantor pengembang PT Artha Wahana Persada di Kecamatan Kencong. Puluhan Pedagang meluruk kantor lantaran mengaku kesal hingga saat ini belum juga mendapatkan SIM (Surat Ijin Menempati).

Emosional warga penghuni pasar baru kencong tak tertahankan ahirnya berpuncak pada pagi ini lantaran pedagang yang sudah beberapa tahun terakhir hanya dijanjikan akan segera terbit SIM namun hasilnya nihil.

“Pedagang Luruk Kantor Pengembang Pasar Baru Kencong”

Saat ditemui dan di konfirmasi salah satu pedagang pasar baru Kencong Martin,(50) mengatakan, dirinya dan puluhan pedagang yang sudah 3 tahun hanya dijanjikan SIM oleh PT Artha Wahana Persada hingga tahun 2017 ini belum juga mendapat kejelasan.

Dirinya menambahkan jika setiap kami menanyakan pasti jawaban PT, menunggu dari Dinas Pasar Kabupaten Jember.” ujar martin dengan nada kesal.

Untung Sarung,(34) salah satu pedagang mengungkapkan selain untuk legalitas pedagang, SIM juga akan dimanfaatkan untuk jaminan anggunan bank yang diperuntukkan sebagai tambahan modal pedagang untuk menghadapi hari raya Idul Fitri.

“pedagang sangat butuh SIM, kami berharap pihak PT untuk segera menerbitkan SIM. Jika tidak kami akan mengerahkan masa lebih banyak” katanya sambil mengebrak meja.

Selanjutnya perwakilan dari pedagang itu diterima pihak PT Artha Wahana Persada, pantauan media terjadi diskusi alot antara perwakilan pedagang dan pihak PT Artha dan sesekali gebrakan meja dan teriakan terdengar.

“kami sudah melayangkan proposal permohonan SIM kepada Disperindag Kabupaten Jember, ada sekitar 682 pedagang yang kami ajukan untuk mendapat SIM.” Kata Farid, Manager Marketing PT Artha Wahana Persada kepada perwakilan pedagang pasar baru Kencong

Kata Farid,karena penerbitan SIM adalah wewenang Pemkab Jember pihaknya sudah melayangkan beberapa kali proposal pengajuan SIM kepada Pemkab Jember. Namun, hingga saat ini belum ada kejelasan pasti.

“PT Artha juga menunggu kepastian dari Pemkab, kami berharap pedagang dapat memahami kondisi ini dan Pemkab juga dapat mendengar suara rakyatnya.” katanya menegaskan.**Sri

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here