Jogjakarta, Peloporkrimsus.com – Kapolda DIY Irjen Pol Drs. Ahmad Dofiri M.Si dengan didampingi Danrem 072/Pamungkas Brigjen TNI Muhammad Zamroni serta pejabat utama Polda DIY melaksanakan Safari Tarawih di Kodim 0729/Bantul, yang dilaksanakan pada hari Senin, 13 Mei 2019.
Kegiatan Safari Tarawih ini yang digelar oleh Polda DIY ini menunjukkan kepada masyarakat bahwa sampai saat ini TNI dan Polri masih solid dan tetap bersinergi dalam menjaga keamanan wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta yang sampai saat ini masih kondusif.
Dandim Bantul dalam sambutannya mengucapkan selamat datang kepada Kapolda DIY, Danrem 072/Pamungkas Wakapolda dan Bupati Bantul di Makodim 0729/Bantul, lebih lanjut Dandim menyampaikan bahwa bulan suci Ramadhan merupakan bulan latihan untuk mengontrol emosi guna melatih kita untuk sabar dan tenang dalam menghadapi segala permasalahan.
Sementara itu dalam sambutanya Kapolda DIY Irjen Pol Ahmad Dofiri menyampaikan Safari Tarawih ini juga untuk lebih merekatkan sinergitas antara prajurit TNI dan Polri, kebersamaan ini harus tetap dipupuk.
Tidak ada tugas yang tidak dapat terselesaikan jika kita bekerja bersama-sama, Gelaran pemilu sudah dapat dilaksanakan dengan baik dan aman untuk itu kita sama- sama harus dapat menjaga keamanan bersama.
Ketika kemarin sebelum pelaksanaan Pemilu ada gesekan-gesekan dan perbedaan pendapat itu wajar, dan setelah selesainya pelaksanaan Pemilu mari kita kembali bersatu untuk kembali membangun Yogyakarta yang sudah kondusif ini.
Untuk mengenai hasil Pemilu mari kita serahkan saja kepada lembaga yang sudah ditunjuk sebagai penyelenggara Pemilu, bila ada ketidak puas dengan hasilnya silahkan tempuh jalur yang ada.
Penceramah pada kegiatan tersebut adalah Gus Miftah pengasuh Pondok Pesantren Ora Aji, yang dalam tausiahnya menyampaikan bahwasanya bulan Ramadhan ini merupakan bulan untuk menahan hawa nafsu , termasuk dengan pelaksanaan Pemilu kita semua harus bisa menahan diri untuk menunggu hasil dari KPU.
Gus Miftah juga mengajak kepada seluruh masyarakat untuk tetap bersatu pasca Pemilu. Tidak ada lagi istilah pendukung 01 atau 02 tetapi satu tambah dua menjadi tiga menjadi persatuan Indonesia.
Selain itu juga Gus Miftah mengajak semua pihak untuk saling menahan diri dan mencegah hal-hal yang dapat mengganggu keamanan NKRI.
Kegiatan diawali dengan pembacaan ayat suci Alquran, dilanjutkan dengan sambutan tuan rumah, sambutan Kapolda DIY, pemberian santunan kepada anak yatim dan pemberian bingkisan kepada Veteran dan dilanjutkan dengan tausiah oleh Gus Miftah diakhiri dengan buka puasa, sholat magrib serta sholat tarawih.
Hadir pada kegiatan Safari Tarawih tersebut, Kapolda DIY, Gubernur Akademi Angkatan Udara (AAU) Danrem 072/Pamungkas Wakapolda DIY, Bupati Bantul, para Kasi Korem, Para Kapolres wilayah DIY, para Dandim walayah DIY dan Forkopimda, Tokoh masyarakat serta Tokoh Agama wilayah Bantul (her)