TANAH BUMBU,Peloporkrimsus.com – Tragedi kebakaran besar mengguncang Kabupaten Tanah Bumbu. Kebakaran hebat terjadi di Jalan Ahmad Yani RT 01, tepatnya di samping Jalan Hidayah/Masjid Baiturrahim, Desa Bersujud, Kecamatan Simpang Empat, pada Selasa (13/08/24) sekitar pukul 23.15 Wita. Peristiwa ini menyebabkan puluhan rumah dan toko di kawasan padat penduduk hangus terbakar, meninggalkan luka mendalam bagi warga yang terdampak.
Kepala Satpol PP dan Damkar Tanah Bumbu, Syaikul Ansari, mengungkapkan bahwa hingga Rabu (14/08/24) pagi, tim pemadam kebakaran masih melakukan pendataan di lokasi kejadian. “Informasi sementara, diperkirakan ada 10 rumah yang terbakar. Namun, jumlah pasti dan total kerugian masih dalam proses pendataan,” ujarnya.
Kebakaran yang berlangsung selama sekitar lima jam ini diduga kuat disebabkan oleh korsleting listrik. Tim pemadam dari berbagai satuan, termasuk Damkar Simpang Empat, Damkar Batulicin, Damkar Gunung Tinggi, dan Damkar Kusan Hilir, dikerahkan untuk menjinakkan api. Mereka dibantu oleh Damkar PT Jhonlin Baratama, Damkar Kotabaru, Damkar PT. Indocement, Relawan Damkar An-Nur, PDAM, Mobil Tangki BPBD, serta warga sekitar yang bahu-membahu memadamkan api.
Syaikul juga menyampaikan bahwa kondisi di lokasi kebakaran sudah terkendali, namun pihaknya masih melakukan pengecekan untuk memastikan tidak ada titik api yang tersisa.
Tragedi ini menjadi pengingat akan pentingnya kewaspadaan terhadap bahaya kebakaran, terutama di kawasan padat penduduk. Kepala Satpol PP dan Damkar Tanah Bumbu, Syaikul Ansari, mengimbau warga untuk selalu memeriksa instalasi listrik di rumah masing-masing dan segera mengganti kabel atau peralatan listrik yang sudah usang. “Mari bersama-sama menjaga lingkungan kita dari bahaya kebakaran dengan lebih peduli dan waspada terhadap segala potensi penyebabnya,” ujar Syaikul.
Bagi warga yang terdampak, Syaikul mengajak untuk tetap tabah menghadapi cobaan ini. “Kami dari Satpol PP dan Damkar Tanah Bumbu akan terus berupaya memberikan yang terbaik dalam penanganan bencana ini. Kami juga mengajak seluruh masyarakat untuk saling membantu dan mendukung para korban yang kehilangan tempat tinggal,” tambahnya.
Dengan semangat gotong-royong, diharapkan warga dapat segera bangkit dari musibah ini dan membangun kembali kehidupan yang lebih baik ke depan. (Team)
