TANAH BUMBU,peloporkrimsus.com – Dalam sebuah operasi yang mengguncang masyarakat, Unit Resmob Satreskrim Polres Tanah Bumbu bersama Unit Reskrim Polsek Mantewe berhasil menangkap seorang pria bernama Markus Nainel – Thertius pada Rabu, 19 Maret 2025, pukul 14.00 WITA. Penangkapan ini dilakukan di mess PT. JAR, Divisi III, Desa Mantewe, terkait dugaan tindak pidana persetubuhan terhadap anak di bawah umur.
Kronologi Kejadian
Kasus ini bermula pada 1 Maret 2025, ketika Delfina Fatima, ibu korban, menanyakan alasan putrinya, Selvi Fatima, tidak mau bersekolah. Selvi mengaku bahwa ia telah menjadi korban pemerkosaan oleh Markus di kebun kelapa sawit PT. JAR pada bulan Oktober 2024. Lebih parahnya, pelaku mengancam akan membunuh Selvi jika ia menceritakan kejadian tersebut kepada siapa pun.
Merasa tidak terima, Delfina melaporkan kejadian ini ke Polsek Mantewe, yang segera menindaklanjuti dengan penyelidikan.
Penangkapan dan Barang Bukti
Setelah menerima laporan, pihak kepolisian melakukan penyelidikan intensif. Markus Nainel akhirnya berhasil ditangkap, dan dari tempat kejadian, petugas mengamankan sejumlah barang bukti, termasuk:
- 1 lembar celana dalam (CD) warna kuning
- 1 lembar baju dalaman warna biru kuning
- 1 lembar baju seragam sekolah SD putri warna putih
- 1 lembar rok seragam sekolah SD putri warna merah
- 1 lembar surat hasil Visum Et-Repertum
Identitas Tersangka
Markus Nainel, dilahirkan di Naiklilu pada 30 Maret 1987, bekerja sebagai karyawan swasta dan merupakan warga Desa Dukuh Rejo, Kecamatan Mantewe.
Kapolres Tanah Bumbu, AKBP Arief Prasetya, melalui Kasi Humas Polres Tanah Bumbu, IPTU Jonser Sinaga, menegaskan bahwa kasus ini akan ditangani dengan serius sesuai dengan Pasal 81 ayat (1) UU RI nomor 35 tahun 2014 tentang Perlindungan Anak.
Kejadian ini menjadi pengingat bahwa perlindungan anak harus menjadi prioritas utama. Masyarakat diimbau untuk lebih peka dan segera melaporkan jika mengetahui adanya tindakan yang mencurigakan. Mari bersama-sama kita ciptakan lingkungan yang aman bagi generasi mendatang.”(Team)
