Cianjur.peloporkrismsus.com – kunjungan Kepala Desa Cibuluh ( Supriatna ) terhadap keluarga korban meninggal yang tertimpa pohon adalah bentuk bela sungkawa atau turut berduka cita atas wafat nya almarhum, hal ini beliau lakukan karena korban terkena musibah diwilayah kerja nya, pada tanggal 04-10-2021.
Kepala Desa mengerti terkait kejadian musibah tersebut setelah di informasikan oleh rekan media Peloporkrimsus.com, dan seketika itu juga beliau ikut andil turun langsung ke TKP untuk membentu mengevaluasi korban, dan beliau menyampaikan permohonan maaf kepada keluarga yang ada di lokasi atas kejadian tersebut.
Pada hari senin Tanggal 04-oktoober-2021 Kepala Desa Cibuluh, Cidaun baru bisa silaturahim kerumah duka, beliau menyampaikan,
” Saya pribadi dan keluargga serta mewakili warga masyarakat Desa Cibuluh memohon maaf kepada keluarga korban dan semoga Almarhum mendap!tkan ampunan dari allah S.W.T, serta keluarga yang ditinggalkan selalu diberikan ketabahan dan kesabaran serta semoga dalam lindungan Allah SWT. Amin”, ungkap nya.
Kepala Desa Supriatna juga memberikan wejangan kepada keluarga korban dengan panjang lebar serta memberikan saran terhadap keluarga korban ‘ SOMAN ( ayahnya ).
Supaya Soman dan keluargga menerima akan Taqdir, semoga almarhum diterima iman islamnya, amin…!
Namun Soman selaku orang tua almarhum korban angkat bicara, “kami tetap mempertanyakan masalah kejanggalan sesuai yang di ajukan oleh salah satu keluarga yaitu “Handa” untuk ditindak lanjuti sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku supaya kami mendapatkan keadailan”, paparnya..!
“Kami juga sangat berterimakasih kepada Kepala Desa Cibuluh, yang datang tanpa ada kabar terlebih dahulu seakan Bapak sangat peduli sekali atas keluargga kami, serta kami sampaikan terima kasih karena sudah memberikan syaran dan masukan serta bantuan, semoga niat dan amal baik Bapak diterima Allah SWT”, Lanjut Soman.
SUPRIATNA, Kades Cibuluh menanggapi “Kami siap membantu untuk memberikan pelayanan yang dibutuhkan guna membantu pihak petugas kepolisian Cidaun dalam proses penyelidikan sampai tuntas dan ia berharap bantuan dukungan juga dari pemerintah Wangunsari untuk ikut andil demi warganya”, tuturnya..!.
Setelah itu Kepala Desa SUPRIATNA, mohon pamit serta memberikan sekedar bantuan berupa uang sebagai rasa empati kepada keluarga korban dengan ijab Qabul semoga dapat membantu proses kegiatan biaya pemulasaran almarhum. ( dewa )
