Probolinggo, peloporkrimsus.com – 03-09-2018 Ratusan lsm penjara dan gagak hitam yang tergabung dalam team senyap mengadakan aksi damai kepolres kabupaten dan kejaksaan negeri kabupaten probolinggo dalam aksinya mereka menuntut pihak penegak hukum harus serius dalam menangani sebuah kasus dan tidak tebang pilih.
Damoanto selaku ketua DPC lsm penjara kabupaten Probolinggo sangat menyayangkan kepada pihak-pihak instansi terkait dalam menangani kasus OTT yang terjadi dikecamatan gading kabupaten Probolinggo yang sampai saat ini belum ada kepastian hukumnya malah pihak kepolisian kabupaten Probolinggo dan kejaksaan saling lempar terkait kasus tersebut”tandasnya”.
Samsul huda selaku ketua gagak hitam juga memaparkan terkait kasus tersebut adanya ketimpangan dalam penegaan hukum,seharusnya dari pihak kepolisian dan kejaksaan adanya keterbukaan serta ketranseparanan dalam penanganan kasus OTT yang terjadi dikecamatan gading tersebut,informasi tadi dari pihak penyidik akan menyerahkan lagi berkas perkara ke 3kalinya yang selalu di p19 oleh pihak kejaksaan.
Diprobolinggo ini tidak ada yang kebal hukum yang salah harus ditangkap dan diproses kemeja hijau,menurut kami kasus tersebut sudah memenuhi 2 alat bukti yang cukup dan disertai saksi ahli dari dua kementrian (kemendes dan kemendagri),pihak kami akan terus mengawal dan memantau perkembangan kasus ini sampai selesai “tandasnya” ketua lsm gagak hitam samsul huda.
Abdul hadi selaku sekjen lsm penjara menambahkan akan adanya aksi lanjutan apabila proses tersebut tidak segera ditangani dengan cepat, Aksi berjalan dengan tertip dan lancar mudah-mudahan kasus tersebut cepat selesai demi kesejahteraan masyarakat yang ada dikabupaten probolinggo.(slm)
