Bima, Peloporkrimsus.com – Akibat dari amblasnya jembatan penghubung Kecematan Sanggar dan Tambora yang bertepatan desa Piong dan Boro membuat akses pengguna jalan lumpuh total,meski demikian masyarakat setempat hanya bisa mengunakan penyebrangan se alakadarnnya.
Menanggapi akibat dari putusnya jembatan tersebut Pemuda Sanggar Ade Purnawirawan,S.Pd, Menyoroti Kinerja Pemerintah kabupaten Bima yang dinilainya tidak merata pembangunan Kepemimpinan IDP & Dahlan Sebagai Bupati dan wakil Bupati Bima, ujarnya Minggu (09/12/18).
Pria yang disapa Adhe ini menilai Kecamatan Sanggar yang terletak di Kaki Gunung Tambora yang secara administratif bagian dari Wilayah Kabupaten Bima, minim Perhatian Pemerintah sejak lama tidak pernah disentuh oleh Bupati Bima tegasnya.
“Terputusnya Jembatan yang terletak di Desa Boro Kecematan Sanggar Kabupaten Bima, sebagai Jembatan Penghubung Jalur Boro dan Piong Kabuoten Bima tidak pernah di Respon Pemerintah s sebagai Wilayah Kabupaten Bima.
Dengan Alasan Jalur Propinsi,” tegas Ketua AMI DPC Kabupaten Bima ini.
Adhe menjelaskan, Dengan Terputusnya Jembatan dapat menghambat aktifitas bagi Masyarakat yang beraktifitas sama halnya ini membuat aktivitas roda perekonomian lumpuh.
Mewakili masyarakat Sanggar iya meminta Perhatian Bupati dan Wakil Bupati Bima,jika memang sarana disini diabaikan kami akan melakukan Gerakan Pemblokiran jalan dan Menolak Kehadiran Bupati dan Wakil Bupati Bima di Sanggar dalam bentuk Kegiatan apapun dan akan membangun Konsilidasi untuk Melebur di Kabupaten Dompu NTB Tegasnya.(Rif)