Dayeuhluhur-Cilacap, peloporkrimsus.com – Desa Datar, kecamatan Dayeuhluhur, kabupaten Cilacap, Jawa tengah, dibawah kepemimpinan seorang kepala desa PAW bapak Drs. Sungkono. Mm.serta dibantu oleh sekretaris Desa dan bendahara ibu Titin serta perangkat dan aparatur desa lainnya siap memajukan desanya serta akan terus berbenah terutama untuk meningkatkan mutu pelayanan terhadap masyarakat baik terutama untuk pelayanan publik.
Dengan adanya program dana desa pemdes Datar memproritaskan pembangunan infrastruktur, salah satu upaya meningkatkan mutu pelayanan dari segi pendidikan terutama untuk anak baru usia dini,maka dibangunlah beberapa gedung PAUD yang berlokasi didusun Ketra dan dusun Singaraja sedangkan didusun Cikondang tepatnya di RT 02 RW 01 adalah pembangunan TPT.sumber anggaran pembangunan tersebut dialokasikan dari Dana Desa tahap dua tahun 2018, anggaran dana tersebut selain dialokasikan untuk pembangunan gedung PAUD dan TPT dialokasikan pula untuk pembangunan gedung Bumdes.
Sesuai dengan APBN TA 2018, Pemerintah mengalokasikan Dana Desa TA 2018 yang ditujukan untuk meningkatkan pelayanan publik di desa, mengentaskan kemiskinan, memajukan perekonomian desa, mengatasi kesenjangan pembangunan antardesa, serta memperkuat masyarakat desa sebagai subjek dari pembangunan. Kemudian dalam rangka pencapaian tujuan tersebut, Presiden memberikan arahan agar pelaksanaan Dana Desa dilakukan dengan skema padat karya tunai (Cash For Work), dan dapat dilaksanakan mulai bulan Januari 2018.
Sedangkan untuk Dana Desa tahap tiga rencananya akan dialokasikan untuk pembangunan infrastruktur jalan di tiap dusun yang ada di wilayah desa Datar.
Masyarakat desa datar berharap kepada pemerintah kabupaten adanya perbaikan jalan kabupaten dari dusun Serang ke dusun Cikondang segera diperbaiki karena kondisi jalan tersebut betul betul sangat memprihatikan.
Drs.Sunkono. Mm. selaku kepala desa PAW berharap ” dengan adanya program dana desa ini diharapkan masyarakat bisa merasakan langsung manfaatnya apalagi program dana desa saat ini dengan skema padat karya tunai (Cash For work) sehingga masyarakat betul betul bisa merasakan langsung manfaatnya, baik dari segi pembangunananya atau dari pemberdayaan masyarakat yang tujuannya untuk meningkatkan sumber daya beli manusia.kami pun akan terus berbenah serta memperbaiki dan menata semua progres agar lebih baik dari progres sebelumnya.” Pungkasnya.(Wawan)
