TUBAN, Peloporkrimsus.com – Dalam menyukseskan program PTSL yang diterimanya, Pemerintah Desa (Pemdes) Mentoro Kecamatan Soko Kabupaten Tuban telah melakukan berbagai persiapan, dengan diawali melakukan sosialisasi dan juga penjaringan warga masyarakat yang berminat untuk pembuatan sertifikat secara massal tersebut.
” Kegiatan ini sudah berjalan selama sepekan, dan sejauh ini penjaringan mencapai 700 bidang (pemohon) dari jumlah keseluruhan 2.735 bidang yang ada ” ucap Drs. Suyono, Sekretaris Desa (Sekdes) Mentoro, Jumat (21/12/2018).
Dalam mekanisme penjaringan pemohon PTSL, Pemdes Mentoro menghadirkan seluruh ahli waris dari calon pemohon, dengan tujuan mencari kesepakatan dan kata mufakat atas hak waris baru.
” Dengan output pekerjaan ditandainya lahan menggunakan simbol atau patok sementara ” ungkap Drs. Suyono.
Masih menurut Suyono, Dengan kegiatan penjaringan serta pembenahan administrasi atau pemisahan SPPT (Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang) yang selanjutnya menjadi kelengkapan berkas pengajuan ini, diharapkan bisa mempermudah dan mempercepat proses pelaksanaan PTSL kususnya di Desa Mentoro.
“Jangan sampai setelah program selesai, akan muncul permasalahan baru dari para ahli waris ” tandasnya.
Lebih lanjut, Sekdes juga menyampaikan bahwa merujuk dari sosialisasi BPN Tuban, pihaknya berharap bisa merekrut pemohon hingga 70%, namun jika tidak memenuhi target pihak Pemdes akan berusaha semaksimal mungkin untuk tetap bisa terealisasi.
Terpisah, Amin (56) salah satu pemohon PTSL mengatakan bahwa dirinya senang dengan adanya program ini karena merasa dibantu dan dipermudah.
” Saya dan masyarakat sangat senang dengan adanya program ini, karena kami trauma jika harus mengajukan sendiri pengurusan sertifikat, selain waktu kita juga kalah di biaya, ada yang bilang sampai membayar 3 – 6 juta mas ” pungkas Amin.
Reporter : Yasin
