Bima, PH-Krimsus : Penemuan Kerangka manusia yang menggegerkan masyarakat wera hari ini Selasa (03/04/18) dipastikan kerangka tersebut merupakan mayat warga tawali yang sempat dikatakan hilang beberapa tahun lalu.
Kerangka tersebut awalnya ditemukan oleh salah seorang warga Desa Bala Kec. Wera GI (50) disalah satu goa So Ambaroda Desa Tawali Sebelah kanan Karombo Wera.
Selang beberapa hari, mendengar laporan tersebut Kapolsek Wera IPDA H. Syamsudin dan dibantu oleh tim forensik identifikasi polres Bima Kota mendatangi langsung tempat Kejadian Perkara (TKP) setelah kerangka tersebut ditemukan akhirnya dibawa ke PKM Wera untuk di identifikasi lebih lanjut.
Setelah dilakukan identifikasi akhirnya salah satu keluarganya mengakui bahwa Kerangka tersebut adalah mayat Keluarganya yang sempat hilang beberapa tahun yang lalu, Keluarga memastikan bahwa mayat dipastikan Pak Muhtar dengan melihat tanda-tanda pakaian, baju, celana jins, sandal skiway, tas ransel warna biru muda, topi warna hijau, sikat gigi, odol dan beberapa pakaian yang ada dalam tas mayat tersebut termasuk beberapa buku yang masih utuh.
Salah satu keluarganya yang diwawancarai langsung oleh wartawan Pelopor dan krimsus Gajali (34) Menegaskan bahwa kerangka mayat tersebut adalah Pamannya ” kerangka tersebut adalah mayat Paman saya Pak Muhtar yang sempat hilang sekitar akhir 2013 lalu”. Tegasnya
Lanjut Gajali, Saya mewakili keluarga tidak akan menuntut apapun apalagi diotopsi karena meninggalnya almarhum ini murni dan tidak ada motif pembunuhan, Tandasnya
Hal yang sama juga disampaikan oleh Kapolsek Wera IPDA H. Syamsudin ia membenarkan bahwa mayat tersebut adalah Warga Desa Tawali.” Sudah diakui oleh keluarganya dan saudara kandungnya bahwa mayat tersebut adalah mayat saudara muhtar, dan keluarga sudah menolak untuk diotopsi”. Ungkapnya. (Iphul).
