Home Berita PGRI Kabupaten Gresik Salurkan Bantuan Korban Gempa Bawean di Hardiknas 2024

PGRI Kabupaten Gresik Salurkan Bantuan Korban Gempa Bawean di Hardiknas 2024

887
0

Gresik,peloporkrimsus.com – Dalam peringatan Hari Pendidikan Nasional 2024, dimanfaatkan oleh Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Gresik dengan menggelar aksi nyata solidaritas terhadap guru dan siswa terdampak gempa Bawean bulan lalu.

Upacara Hardiknas tidak hanya menjadi ajang peringatan semata, tetapi juga menjadi momentum penting bagi ratusan guru dan siswa di Sangkapura, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, Pulau Bawean.

Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Camat Sangkapura Umar Junid, S. Sos., M.M dan perwakilan dari Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik di Alun-alun Sangkapura, Pulau Bawean seusai acara upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional.

Ketua PGRI Cabang Kecamatan Sangkapura Bawean, Usman mengungkapkan bahwa bantuan yang telah diterima mencapai angka yang signifikan, yakni sebesar Rp 235 juta.

Dana tersebut tidak hanya sekedar angka, melainkan nyata untuk disalurkan untuk membantu meringankan beban para guru dan siswa yang rumahnya rusak akibat gempa, Kamis (2/5/2024).

Lebih lanjut Usman menjelaskan, bantuan ini dibagikan tidak serta merata, namun disesuaikan dengan tingkat kerusakan rumah akibat gempa. Untuk kerusakan rumah cukup parah ada 7 penerima, masing-masing mendapatkan Rp 4 juta, dan 55 orang mengalami kerusakan rumah sedang yang masing-masing mendapatkan Rp 2 juta, sedangkan untuk rumah rusak ringan sedang hanya 3 orang yang masing-masing mendapatkan Rp 1 juta, dan sebanyak 44 orang hanya mengalami kerusakan ringan yang perorang hanya diberikan Rp 500 ribu. Jadi total jumlah bantuan untuk guru mencapai hingga Rp 163 juta.

“Selain untuk guru, sebanyak 656 siswa dari tingkat SD, SMP, SMA juga mendapat perhatian dan bantuan dari PGRI Kabupaten Gresik berupa paket sembako senilai Rp 109 ribu. “Semoga bantuan tersebut dapat meringankan beban dan membawa harapan bagi para guru dan siswa yang terdampak gempa di Bawean,” pungkasnya.
(FR)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here