Tebo, 28/10/2023, peloporkrimsus.com terkait dengan pemberitaan “Tirai Nusantara.com” 26/10/2023 -Pembangunan Pagar Sekolah SDN 129/VII Desa Semabu Kecamatan Sumay senilai Rp. 198.027,810.00 yang dikerjakan oleh CV. KALAENA DUTA KONTRUKSI mendapat sorotan dari masyarakat. Kamis, (26/10/2023).
Dikatakan Salah Seorang masyarakat yang enggan disebutkan namanya menyampaikan” Berbagai hal temuan dilapangan misalnya pekerjaan Penggalian pondasi pagar tersebut terlalu dangkal sehingga mutu kekuatannya kurang maksimal, volume adukan semen terlalu tipis dapat diduga tidak sesuai dengan spesifikasi mutu dan kualitas sesuai dengan RAB, ” sebutnya, (Tirai Nuswantara) Dalam penelusuran awak media terkait dengan masalah tersebut ditemukan bahwa pekerjaan pembangunan pagar sekolah itu memang seperti apa yang menjadi soroton masyarakat.
Ujar (Media tirai Nusantara) Untuk mencari Informasi Yang lebih akurat awak Media mengkonfirmasi terkait siapa kontraktornya, Pekerja proyek tersebut mengatakan, ” kami hanya pekerja pak tidak tahu nama yang punya proyek ini, tinggalnya di Rimbo Bujang, tutur pekerja proyek tersebutDi waktu yang bersamaan berjalan nya waktu setelah beberapa hari kami mendapatkan informasi bahwa salah satu inisial S mengetahui pekerjaan tersebut melalui telpon seluler kami coba menghubungi sampai berkali kali telpon tidak di angkat, SMS pun tak di balas mungkin dengan rasa terpaksa akhir nya telpon seluler tersebut diangkat juga dengan nada agak kesal, ia mengatakan masih sibuk nanti saya hubungi, keesokan harinya inisial S bisa di hubungi, Ia mengatakan ” itu bukan kerjaan saya bang, tapi kerjaan teman saya inisial U berdasarkan keterangan nya melalui telpon seluler,” ungkapnya.
Dari sumber berita Tirai Nusantara.com , peloporkrimsus.com lansung telpon Kades Desa Semambu beliau mengatakan saya tidak tau Bang sama sekali, kerena sampai saat ini tidak kontraktor atau pun kepala sekolah melaporkan adanya bantuan pagar sekolah di SD 129 Semambu, kalo gitu ” Kepala sekolah saya panggil mau minta keterangan, benar atau tidaknya pungkas kades, Heriantoni, trus selanjutnya awak media mencoba menghubungi kepala sekolah tapi, ngak diangkatnya. Peloporkrimsus.com (Hft).