Home Berita Upaya Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu Percepat Penurunan Angka Stunting di Kalimantan Selatan

Upaya Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu Percepat Penurunan Angka Stunting di Kalimantan Selatan

152
0

BATULICIN – Peloporkrimsus.com, 16 Mei 2024 Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu) aktif berpartisipasi dalam proses penilaian kinerja terkait delapan aksi konvergensi untuk mempercepat penurunan angka stunting di kabupaten/kota se-Provinsi Kalimantan Selatan

Penilaian kinerja ini dilaksanakan di Ruang Rapat Bappeda Provinsi Kalimantan Selatan ,, Banjarbaru, pada Selasa (14/5/2024). Acara ini dibuka oleh Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting Kalsel, yang diwakili oleh Nurul Fajar Disira, Asisten Pemerintahan dan Kesra Provinsi Kalsel.

Nurul Fajar Disira menjelaskan bahwa penilaian kinerja penurunan stunting merupakan rangkaian kegiatan yang dilakukan oleh pemerintah daerah provinsi untuk mengevaluasi kinerja pemerintah daerah kabupaten/kota dalam melaksanakan delapan aksi konvergensi penurunan stunting. Penilaian ini menggunakan instrumen yang telah ditetapkan berdasarkan prinsip-prinsip integritas, akuntabilitas, transparansi, obyektif, dan terukur.

“Tujuan dari penilaian kinerja ini adalah untuk mengukur dan memastikan akuntabilitas kinerja, mengevaluasi, serta mengapresiasi upaya pemerintah daerah kabupaten/kota dalam melaksanakan delapan aksi konvergensi untuk mengatasi masalah stunting,” ujar Nurul Fajar Disira.

Penilaian kinerja stunting ini diikuti oleh 13 kabupaten/kota di Provinsi Kalsel. Para ketua TPPS Kabupaten/Kota memaparkan pelaksanaan delapan aksi konvergensi percepatan penurunan stunting di hadapan Tim Panelis Provinsi.

Kabupaten Tanah bumbu, melalui Asisten Administrasi Umum Hj Narni, menyajikan paparan mengenai kinerja Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Tanbu selama tahun 2023. Dalam presentasinya, Hj Narni, yang didampingi oleh Kepala Dinas P3AP2KB Tanbu dan perwakilan dari Bappeda Litbang, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, serta Dinas Kominfo SP Tanbu, menjelaskan bahwa Tanbu telah melaksanakan delapan aksi konvergensi stunting dengan sejumlah inovasi sinergis untuk mempercepat penurunan angka stunting.

Presentasi dari Tanah bumbu menunjukkan komitmen dan kerja keras pemerintah daerah dalam menangani stunting, yang diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam upaya meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat.

Dengan adanya penilaian kinerja ini, diharapkan setiap daerah dapat lebih termotivasi dan meningkatkan upayanya dalam menurunkan angka stunting demi masa depan anak-anak Indonesia yang lebih sehat dan sejahtera.”(Team)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here