BANJARMASIN,Peloporkrimsus.com – Wakapolda kalimantan selatan Brigjend pol Nasri Sulaiman.SIK turut menghadiri acara kegiatan rutin BP Kerukunan keluarga sulawesi selatan ( KKSS ) wilayah Kalimantan Selatan, kegiatan yang di adakan secara rutin tiap bulan secara bergiliran tersebut di adakan di Kompleks HKSN Jl. Perdagangan Banjarmasin ( 07/10/2019 ), kedatangan wakapolda di sambut riuh oleh para anggota KKSS, Sempat duduk dan bernafas lega tiba tiba ibu ibu secara spontan menyanyikan lagu Happy Biithday, yang ternyata Wakapolda pada hari itu adalah hari Kelahiran Putra terbaik asal Maspul Enrekang tersebut.
Ketua KKSS Prof.DR Alim Bahri dalam sambutannya menyampaikan tujuan kegiatan rutin adalah menjalin ukuwah, keakraban, mempersatukan keluarga besar kkss dimanapun berada,Warga KKSS di himbau agar tidak menjadi parasite di Kalimantan Selatan namun harus jadi stimulus dengan mencetuskan program program yang bermanfaat bagi anggota kerukunan maupun bagi khalayak umum. Salah satu contoh ialah program yang baru di luncurkan yaitu pengadaan mobil Ambulance untuk umum senilai Rp. 209 jt dan pengadaan Alkah bertempat dibentok Bati Bati kalsel dengan luas 1,5 Ha senilai 240 jtaan, berkat partisipasi serta kebersamaan anggota ambulance tersebut dalam waktu relative singkat berhasil di beli ini adalah bukti kebersamaan anggota kkss kalsel,Tanah Alkah dengan luas 1,5 Ha tersebut di perkirakan bisa menampung sekitar 3000 makam, ketua berharap keterikatan dan kebersamaan sangat penting, KKSS juga berencana akan mendirikan yayasan amal guna mengurus operasional Alkah dan ambulance, bahkan KKSS juga akan membangun pesantren, tanah sdh tersedia di pulosari pelaihari sekitar 6Ha, dan saat ini KKSS juga di beri kepercayaan oleh Gubernur untuk mengelola sawah 1Ha d jajangkit.
Wakapolda dalam sambutannya menghimbau dalam menghadapi situasi menjelang pemilu legislatife potensi konflik akan berkembang selain antar parpol juga antar calon internal partai, Informasi dari Bawaslu bahwa pemilu legislative dan Pemilu presiden dan wakil Presiden mendatang memakan waktu lebih lama, hasil simulasi yang biasanya jam 5 selesei, untuk penghitungan pemilu mendatang di perkirakan sampai jam 11 malam itu tahapan pencoblosan dan penghitungan.Beliau juga menghimbau saat kampanye walau berbeda calon jangan menggunakan tindakan yang mengandung unsur pidana, baik pidana langsung maupun pidana ITE, karna sudah nyata yang terjadi di udara atau medsos sudah saling serang hindari berita berita bohong atau saling menyinggung pihak lain baik dalam bentuk tulisan maupun meme, beliau berharap warga KKSS cerdas dalam bermedsos walau kadang hanya sekedar bercanda namun karna mengandung ujaran kebencian, berita bohong maka atau membuat meme yang membuat orang lain di rugikan maka akan di kenakan hukum, beliaupun mengantisipasi secara pribadi bahwa beliau tidak mempunyai Instagram dan facebook demi menghindari penyalahgunaan informasi publik. Satu lagi yang beliau sampaikan adalah masalah Narkoba Kalsel dalam tanda merah atau rawan narkoba, beberapa waktu Polda mengungkap kasus narkoba dengan modus operandi tidak langsung ke Kalsel beberapa Narkoba yang berasal dari thailand, RRC, Malaysia di kirim melalui sumatera, riau, kalbar lalu kalsel, Banjarmasin jadi sasaran pengedaran narkoba karna kalsel adalah konsumennya melimpah.
Beliau menyampaikan agar para ibu/bpk agar lebih memperhatikan anak anaknya karna narkoba pada imbasnya akan merusak generasi muda di masa depan, di harap apabila ada masyarakat yang terkena narkoba bisa mengajukan permohonan rehabilitasi ke aparat karna ada biaya dari negara. Beliau menyambut baik apbila KKSS akan mendirikan yayasan atau Ormas dan silahkan diresmikan di Polda Kalsel itu d bolehkan asal mengikuti prosedur, para mahasiswa lebih di manfaatkan potensinya dalam pengurusan yayasan tersebut.
Acara di akhiri dgn laporan keuangan oleh BP KKSS yaitu selama 3 bulan dana berhasil kumpulkan 400 jtaan, dana sumbangan untuk bantuan bencana Palu 45 jtaan, dengan rincian di kirim tahap awal belanja senilai Rp.8jt, tahap 2 belanja senilai Rp.17 jtaan, tahap 3 saldo Rp19 jtaan dan memohon bantuan polda utk menfasilitasi mobilisasi pengiriman ke palu tahap ke 3 ini. Tim
