Gresik,peloporkrimsus.com – Gempa bumi dengan kekuatan Magnitudo 6,5 yang melanda Pulau Bawean banyak mengakibatkan kerusakan pada fasilitas umum dan rumah warga di dua kecamatan di Pulau Bawean.
Peristiwa tersebut terjadi pada Jum’at (22/04/2024) yang meninggalkan cerita pilu yang mendalam bagi warga Bawean serta dari berbagai pihak. Kejadian itupun dampaknya dirasakan di Wilayah Kecamatan Sangkapura dan Tambak.
Menurut Kusairi, TKSK di wilayah Kecamatan Tambak mengatakan, pasca gempa masyarakat Desa Klumpanggubuq di Dusun Eler melakukan gotong-royong secara bergiliran membersihkan puing-puing bangunan rumah yang rusak, Minggu (14/04/2024).
“Intinya masyarakat melakukan gerakan dan upaya cepat dalam menangani musibah ini secara mandiri, dan hari ini seperti kita lihat sedang membersihkan puing-puing bangunan sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama”, ucapnya.
Lebih lanjut, Kusairi berharap dari pihak terkait untuk memberikan bantuan yang sesuai terhadap kami selaku korban gempa, dan warga merasa kecewa atas rumahnya yang hancur berantakan masih dikategorikan rusak ringan. Kami mewakili masyarakat dusun eler meminta kejelasan informasi yang sebenarnya dari pihak-pihak terkait, pungkasnya. (FR)
